Prediksi Italia vs Meksiko
Italia butuh suntikan moral jelang pertemuan kontra El Tri.
Editor: Ravianto
TRIBUNNEWS.COM, RIO DE JANEIRO - Italia menatap serius laga melawan Meksiko pada ajang Piala Konfederasi 2013 di Stadion Maracana, Minggu (16/6/2013).
Ajang ini dijadikan pemantik semangat anak-anak asuhan Cesare Prandelli.
Italia butuh suntikan moral jelang pertemuan kontra El Tri. Pasalnya, pada laga internasional terakhir, Italia secara mengejutkan ditahan imbang negara medioker, Haiti.
Prandelli mencampurkan para pemain senior dengan yunior untuk ikut serta di turnamen empat tahunan ini. Bagi Prandelli, Piala Konfederasi 2013 menjadi batu loncatan untuk tampil baik bila lolos ke Piala Dunia 2014 di Brasil tahun depan.
"Kompetisi ini akan membantu kami meningkatkan semangat tim. Ini juga memungkinkan kami melihat kemampuan beberapa pemain yang bisa digunakan untuk masa depan," jelas Prandelli.
"Kami akan memulainya melawan Meksiko. Mereka kuat, dengan menggunakan kombinasi kecepatan dan teknik. Meksiko tak datang ke sini main-main. Meksiko membawa kualitas, dan serangan mematikan," kata Prandelli.
Sikap waspada yang ditunjukkan Prandelli, tak mendapat balasan sama dari kubu sang lawan. Dengan tegas, pelatih Meksiko, Jose Manuel de la Torre, memperingatkan negara-negara besar untuk tak meremehkan kekuatan lawan.
"Apapun turnamennya, Anda semua selalu membicarakan Italia, Brasil, atau Spanyol yang menjadi favorit. Tetapi, Anda tak bisa melupakan tim lain. Sepak bola berubah dengan cepat, dan kini tak lagi ada banyak perbedaan antara negara satu dengan negara yang lain," tegas De la Torre.
Meksiko boleh memiliki keyakinan tinggi. El Tri jelas mengusung dendam memperbaiki rekor pertemuan melawan Italia. Dari 11 laga, Meksiko baru sekali menghantam Gli Azzurri. Beruntung, catatan manis itu terjadi pada pertemuan terakhir kedua tim yang terjadi tahun lalu.
Prakiraan susunan pemain
Meksiko (4-3-3): Jesus Corona; Carlos Salcido, Maza Rodriguez, Hector Moreno, Andres Guardado; Gerardo Zuniga, Gerardo Torrado, Jesus Zavala; Aldo de Nigris, Javier Hernandez, Giovani dos Santos
Pelatih: Jose Manuel de la Torre
Italia (4-3-2-1): Gianluigi Buffon; Christian Maggio, Andrea Barzagli, Giorgio Chiellini, Matia De Sciglio; Daniele De Rossi, Andrea Pirlo, Claudio Marchisio; Alessandro Diamanti, Emanuele Giaccherini; Mario Balotelli
Pelatih: Cesare Prandelli