TRIBUNNEWS.COM - Omongan Diego Lugano saat jumpa pers sebelum pertandingan Brasil melawan Uruguay ternyata membuat Brazilian Football Confederation (CBF) "kebakaran jenggot".

Bagaimana tidak, di dalam komentar pedasnya itu, kapten Timnas Uruguay itu menyebut-nyebut ada "main mata" antara pihak Brasil dengan wasit dari Cile, Enrique Osses, yang dipilih memimpin pertandingan itu.

"Lugano telah berprasangka, dan komentarnya menunjukkan dia meragukan integritas FIFA dan CONMEBOL," kata pihak CBF dalam siaran persnya pada Rabu atau Kamis (27/6) WIB.

Lugano sendiri mengatakan tidak peduli komentarnya membuat merah kuping CBF.

"Saya nggak tahu kata-kata saya bisa menimbulkan pengaruh begitu hebat. Tapi saya nggak peduli karena saya hanya menyuarakan pendapat saya," katanya saat diwawancara seusai pertandingan.

Dia juga tidak peduli jika di kemudian hari dia mendapat sanksi dari FIFA atau CONMEBOL akibat kata-katanya itu.

"Saya tak peduli dengan pengaruhnya ke saya, soalnya saya itu hebat dan tidak membutuhkan rasa hormat dari orang lain," katanya cuek.

Menurut dia, para pemain Brasil tidak akan salah menangkap omongannya itu, karena sesama pemain saling mengerti.

"Mereka semua mengenal saya, jadi nggak mungkin salah tangkap," katanya. Lugano sendiri memang pernah bermain di klub Sao Paulo, Brasil dari 2003 sampai 2006.

Selengkapnya di edisi cetak Berita Kota Super Ball