TRIBUNNEWS.COM - Ambisi Persebaya LPI melakukan lompatan dua tingkat menuju peringkat tiga klasemen sementara Liga Prima Indonesia (LPI) mengusur Persiba Bantul dan Pro Duta FC, kandas setelah dipermalukan Persijap Jepara dengan skor tipis 1-0 di Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK) Jepara, Kamis (4/7).

Hasil ini membuat Persebaya tetap bertahan di peringkat 5 dengan 23 poin di bawah Semen Padang FC (37), Perseman Manokwari (32), Persiba Bantul (25) dan Pro Duta FC (25).

Sejak kick off babak pertama, Persijap Jepara yang diarsiteki pelatih asal Malaysia, Raja Isa, tampil ngotot untuk mempersembahkan kemenangan di hadapan pendukungnya.

Hasilnya, tuan rumah berhasil unggul 1-0 ketika pertandingan baru berjalan 20 menit lewat Agung Supriyanto memanfaatkan umpan Fauzan Jamal dari sisi kanan pertahanan lawan.

Tendangan first time striker Pesijap Jepara itu gagal dijangkau kiper Persebaya Surabaya, Dimas Galih.

Upaya tim tamu menyamakan kedudukan, lewat variasi serangan belum juga mampu menjebol ketatnya lini belakang Persijap yang dikomandoi Evaldo Silva dan kawan-kawan.

Meskipun sudah unggul 1-0, Persijap masih ngotot memberikan tekanan sehingga berulang kali merepotkan lini belakang lawan yang dikomandoi Goran Ganchen.

Hingga wasit Rahmad Heri meniup peluit tanda pertandingan babak pertama berakhir, kedudukan masih tetap 1-0 untuk keunggulan tim tamu.

Memasuki babak kedua, tim tuan rumah kembali memberikan tekanan meskipun belum memberikan ancaman. Hal yang sama dilakukan Persebaya.

Pada menit ke-55, Andik Vermansah memiliki peluang emas mencetak gol setelah sudah berhadapan dengan kiper lawan. Sayangnya, arah bola masih melebar ke sisi kiri gawang.

Dua menit berselang, Andik kembali memberikan ancaman lewat tendangan volinya, beruntung masih bisa diblok kiper Persijap, Joko Ribowo.

Hingga wasit meniup peluit tanda pertandingan babak kedua selesai, kedudukan etap 1-0 untuk keunggulan Persijap Jepara.

Selengkapnya di edisi cetak Berita Kota Super Ball