TRIBUNNEWS.COM – Asier Illarramendi menjadi wajah baru di Santiago Bernabeu setelah Real Madrid merekrut gelandang muda ini senilai 30 juta euro dari Real Sociedad. Kubu Los Blancos percaya, pria asal Basque tersebut memang punya kualitas yang setara dengan harganya yang selangit.

Sebelumnya, para Madridistas baru saja bersorak setelah mendapatkan si golden boy, Isco. Namun banyak pengamat percaya, justru adalah pembelian Illarramendi yang terpenting, dan nilainya setara dengan ketika mereka membeli Cristiano Ronaldo dari Man United dulu.

“Illarra”, panggilan Illarramendi dipercaya bakal memberikan dampak langsung pada kubu Madrid. Ia ditengarai bakal langsung dipasangkan menjadi partner Xabi Alonso, dan jika duet mereka padu tanpa masalah, maka dua pria asal Basque ini bakal jadi pasangan gelandang bertahan terbaik di Liga Spanyol, bahkan mungkin dunia.

Dengan nilai kontrak 30 juta euro, tentunya pelatih Carlo Ancelotti tak mau menyia-nyiakan pria 23 tahun tersebut hanya untuk menjadi cadangan. Ia akan mengisi posisi Sami Khedira, yang kemungkinan bakal digeser lebih maju untuk menambah ketajaman daya dobrak lini depan The White.

Illarra sendiri mengaku tak sabar ingin segera berduet dengan Alonso, yang tak lain adalah idolanya. "Xabi adalah pemain hebat. Ia jadi model panutan, dan kebetulan juga ia datang dari Real Sociedad sama dengan saya. Kini saya punya kesempatan untuk bermain, dan belajar bersamanya," katanya.

Mengacu pada statistik kedua pemain, duet dua pemain asal Basque ini sepertinya akan sangat menjanjikan. Musim lalu, rata-rata Alonso sukses melakukan tiga kali tekel, dan hampir dua kali mencegat lawan di setiap pertandingan. Dikutip dari Whoscored.com, ia juga rata-rata melepaskan dua kali umpan kunci, dengan rasionya mencapai 83 persen.

Statistik Illarramendi juga sama mencengangkannya. Rata-rata di tiap laga ia melakukan empat kali tekel, dan hampir dua kali mencegat lawan. Rasio umpannya mencapai 80 persen dengan setidaknya melepaskan sekali umpan kunci tiap pertandingan.

Di atas kertas, duet Illarra, dan Alonso bakal jadi penopang lini belakang yang musim lalu jadi salah satu titik kelemahan Madrid. Keduanya juga ditaksir bisa mengontrol seluruh alur permainan dari tengah lapangan.

Sudah bukan rahasia lagi bahwa Los Blancos adalah tim yang berbeda jika Xabi Alonso sudah bercokol di lapangan tengah. Kemampuannya mengontrol permainan sudah tak perlu dipertanyakan lagi. Menempatkan Illarra di sisinya pastinya bakal membuat potensi Alonso semakin melejit.

Kehadiran Illarra pun pada sisi lain menepis kekhawatiran mereka jika Alonso berhalangan main, atau bahkan hengkang dari Santiago Bernabeu. Kontrak sang gelandang sendiri akan habis musim depan.

Lepas dari kontroversi bakal hengkang atau bertahannya Alonso, yang jelas kubu Madrid saat ini sudah tenang karena telah mendapatkan gelandang masa depan.

Kemiripan Illarra dengan seniornya dari Basque itu dipercaya membuat para pemain lawan jadi keder. Ia adalah masternya tekel, pandai membaca permainan, pengumpan yang jitu, dan pemain yang bisa mengontrol tempo permainan dengan sesuka hati -- dan semua itu selama ini adalah andalan dari Alonso.

Namun, apa yang dipaparkan barulah wacana. Illarra harus membuktikan dirinya memang pantas disandingkan --dan juga jadi pengganti Alonso. Semuanya kini terserah pada sang gelandang muda ini.

Seperti yang dikatakan Presiden Real Madrid, Florentino Perez, "Kami ingin ia berada di sini, dan ia ingin ke sini. Keinginan itu sudah terwujud. Dan sekarang bola berada di kaki Illarramendi. Fan menunggu aksi terbaiknya," kata sang presiden. (Tribunnews.com/den)