Tim Gothia Cup Tetap Bangga Meski Jadi Runner Up
Sueb Ansori, mengatakan skuad asuhannya tetap merasa bangga meski gagal menjadi juara.
Penulis: Deodatus Pradipto
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pelatih kepala ASIOP Apacinti di Gothia Cup 2013, Sueb Ansori, mengatakan skuad asuhannya tetap merasa bangga meski gagal menjadi juara.
Selama berpartisipasi di Gothia Cup 2013, ASIOP Apacinti tidak pernah merasakan kekalahan dan tidak pernah kebobolan. ASIOP Apacinti kemudian berhasil menjadi runner up setelah kalah melalui pertarungan adu penalti yang berkesudahan 4-3 dari tim Slovenia, NK KRSKO.
Ansori mengatakan, pada pertandingan final timnya berprinsip posisi yang sudah tanggung. Secara umum permainan ASIOP Apacinti sangat mendominasi jalannya pertandingan dan penguasaan bola. Kekalahan tim merupakan akibat dari perasaan yang tertekan karena lawan menumpuk delapan pemain dengan postur tinggi di daerah kotak penalti. Kekalahan pun tidak dapat dilepaskan dari faktor keberuntungan.
“Mereka merasa sedih dan bangga karena saya bilang kepada mereka kalau kalian sudah membanggakan diri mereka, orang tua, dan bangsa. Dengan prestasi yang hampir semua tim tidak bisa peroleh, clean sheet selama 9 pertandingan hingga final, saya rasa itu prestasi yang luar biasa,” tutur Ansori kepada Tribunnews.com.