TRIBUNNEWS.COM, BARCELONA - Selasa (7/6/2013) menjadi momen terburuk Sandro Rosell sebagai Presiden Barcelona. Betapa tidak, tepat tengah malam, sang patron menerima kabar buruk terkait kesehatan Tito Vilanova.

Rosell menceritakan, di ruang staf, dirinya menemui Vilanova. Ketika itu, Vilanova turut didampingi dokter pribadinya.

"Tito dan dokter menjelaskan alasannya. Tito diharuskan mencurahkan seluruh waktunya untuk pengobatan. Sekitar satu jam, kami berbincang. Inilah momen terburuk saya sebagai presiden," papar Rosell dalam wawancara bersama Sport.

Setelah pertemuan mengejutkan dengan Vilanova, Rosell pun menunjukkan sikap frustrasi. Di lapangan parkir, dia tak langsung masuk ke dalam mobil. Rosell bersandar di kap belakang mobil dan bersungut-sungut, "Uff, tugas saat ini adalah mencari pelatih baru," ujarnya kala itu.

"Saya juga membayangkan, saat Tito keluar bersama dokternya, penjaga gerbang juga bertanya-tanya, 'Ada apa ini?'," kisah Rosell.

Dua hari berselang, pada pukul 8.30 sore waktu Spanyol, Jumat (19/7/2013), sesi latihan Barcelona dibatalkan secara tiba-tiba.

Sebagai gantinya, Barcelona menggelar konferensi pers darurat. Turut hadir para pemain seperti Lionel Messi, Andres Iniesta, dan Carles Puyol turut hadir. Rosell mengumumkan pengunduran diri Vilanova.

Duniasoccer/Anju