TRIBUNNEWS.COM - Persib Bandung berambisi menjadi runner-up Liga Super Indonesia (LSI) 2013.

Makanya, Maung Bandung bernafsu merebut kemenangan, termasuk saat menjamu Persidafon Dafonsoro, Selasa (20/08/2013).

Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman mengatakan, meski di atas kertas skuadnya lebih unggul, ia meminta anak didiknya tidak mau meremehkan Persidafon.

"Persidafon sedang dalam performa terbaiknya. Mereka punya pemain-pemain berkualitas, seperti Andri Ibo. Apalagi Ibo baru saja mencetak gol saat Timnas Indonesia U-23 mengalahkan Brunei Darussalam," kata Djadjang kepada Berita Kota Super Ball, Minggu (18/8).

"Striker mereka, Anis Nabar juga punya naluri mencetak gol yang baik. Makanya, kami jangan sampai lengah. Persidafon bisa memberikan kejutan," tambah Djadjang.

Meski demikian, pria yang akrab disapa Djanur ini optimistis Firman Utina dkk bisa menggondol kemenangan.

Dalam pertandingan besok Persib tidak bisa memainkan bek andalan mereka, Herman Abanda yang ternganjal akumulasi kartu kuning. Namun, Djanur telah menyiapkan pemain pengganti Naseer Al Sebay.

"Hanya Abanda saja yang absen. Pemain lain bisa diturunkan. Motivasi pemain sedang meningkat karena sedang mengejar posisi runner up. Ini laga home, jangan sampai kami kalah di kandang," tegasnya.

Pelatih Persidafon Agus Yuwono menegaskan, Ibo dkk tidak gentar main di kandang Maung Bandung.

"Persib memang berisi pemain-pemain bintang, tetapi kami tidak takut," katanya.

"Persidafon dan Persib sama-sama berpeluang untuk menang dan akan sama-sama main ngotot karena sama-sama mengejar poin. Kami mengejar poin agar tidak terdegradasi. Persib mengejar poin untuk jadi runner-up," katanya.

Agus akan memainkan formasi 4-4-2 dengan Anis Nabar dan Alan Aronggear sebagai duet striker. "Jika ingin mendapat poin di kandang Persib, Persidafon harus main total. Kalau perlu terus menyerang agar mudah memperoleh peluang," ucap Agus.

Ia yakin anak asuhnya bisa meladeni Persib, karena telah mengetahui kelemahan skuad Djadjang. "Yang terpenting anak-anak harus tampil percaya diri dan disiplin," ujarnya.

Selengkapnya di edisi cetak Berita Kota Super Ball