TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Manajer timnas Inggris Roy Hodgson mengaku senang karena bek Kyle Walker sudah meminta maaf dan fokus membela tim menghadapi Ukraina dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2014 di Kiev, Rabu (11/9/2013) dinihari WIB.

Beberapa saat lalu, Walker tertangkap kamera sedang menghirup gas ketawa (nitrous oxide) pada sebuah malam saat berpesta dengan rekan-rekannya di Sheffiled. Bek Tottenham Hotspur itu terlihat menghirup zat berbahaya dari balon gas yang berwarna hitam.

Namun, Walker sudah meminta maaf atas kelakuan yang tidak positif tersebut. Hodgson pun tetap akan memasang pemain berusia 23 tahun itu sebagai starter lawan Ukraina. Ia tak ragu sang bek akan siap tampil.

"Ya, saya senang dengan hal itu. Ia sudah meminta maaf. Ia melakukan kesalahan. Itu berlangsung sudah lama. Saya kira ia sudah lupa," ujar Hodgson seperti dilansir goal.

"Itu adalah kesalahan dan [pemintaan maaf] terjadi pada akhir pekan lalu."

Gas ketawa sebenarnya tidak dilarang di Inggris, namun barang itu cukup berbahaya karena bisa memberi euforia dan tertawan secara berlebihan. Barang ini juga berdampak buruk bagi kesehatan sang pemakainya.