Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Cegah Kebosanan, Timnas U-19 Berlatih Fisik dengan Metode Fun Conditioning

Penggodokan fisik pemain tim nasional U-19 yang sedang berlaga di Piala AFF menjadi tanggung jawab Nursaelan.

Penulis: Deodatus Pradipto
zoom-in Cegah Kebosanan, Timnas U-19 Berlatih Fisik dengan Metode Fun Conditioning
SURYA/ERFAN HAZRANSYAH
Pesepakbola Tim Nasional U-19 Indonesia lakukan latihan dibawah pelatih Indra Sjafri. (SURYA/ERFAN HAZRANSYAH) 

TRIBUNNEWS.COM – Selama sekitar 2 bulan mengikuti pemusatan latihan, para pemain timnas Indonesia U-19 tidak pernah mengeluh terhadap porsi latihan fisik yang harus mereka santap. Metode fun conditioning yang diterapkan sukses membuat para pemain tidak merasa terbebani.

Penggodokan fisik pemain tim nasional U-19 yang sedang berlaga di Piala AFF menjadi tanggung jawab Nursaelan. Pria yang sudah sekitar 27 tahun menjadi pelatih fisik ini mengaku tidak memberikan porsi latihan yang berbeda kepada tim U-19 dengan pemain-pemain senior. Namun skuat asuhan Indra Sjafri itu setidaknya mendapatkan metode latihan fisik yang berbeda.

“Pendekatan saya adalah fun conditioning sehingga saya berbeda dengan pelatih fisik lainnya. Melalui pendekatan ini diharapkan pemain secara ikhlas berlatih berkat dorongan dari dalam dirinya, bukan karena dipaksa. Ketika pemain merasa senang, dia tidak akan merasa seperti disiksa. Dengan begitu pemain akan mengerahkan segala kemampuan yang dia miliki,” jelas Nursaelan kepada Tribunnews.com.

Melalui pendekatan fun conditioning tersebut, Nursaelan mengatakan sampai saat ini tidak pernah mendengar keluhan dari para pemain. Pengajar di Universitas Negeri Jakarta tersebut bahkan mengklaim para pemain senang terhadap metodenya yang berbeda dengan pelatih fisik lain.

Nursaelan tidak memungkiri jika sampai saat ini Indonesia masih mengalami kesulitan dalam mendapatkan pemain dengan postur tubuh tinggi dan kuat. Berdasarkan data-data yang dia pegang, Nursaelan juga mengatakan fisik pemain-pemain Eropa masih jauh lebih baik bila dibandingkan dengan pemain Indonesia.

“Untungnya kita punya kelebihan kecepatan dan kelincahan. Sehingga yang saya kembangkan adalah lebih ke arah bagaimana seorang pemain cepat berpikir dan cepat bertindak karena dalam sepak bola harus mengambil keputusan, bukan sekedar bermain,” ujar eks pelatih fisik Persita Tangerang tersebut.

BERITA REKOMENDASI
Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
7
6
0
1
13
2
11
18
2
Man. City
7
5
2
0
17
8
9
17
3
Arsenal
7
5
2
0
15
6
9
17
4
Chelsea
6
4
1
1
15
7
8
13
5
Aston Villa
6
4
1
1
12
9
3
13
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas