Laporan Wartawan Surya,M Zainuddin

TRIBUNNEWS.COM,MALANG - Masa depan Persema segera diketahui nasibnya.

Manajemen akan segera mengambil sikap terkait berbagai sanksi yang dialami Persema. Rapat internal akan dimulai pada pekan depan.

Pjs CEO Persema, Dito Arif mengungkapkan rapat ini tidak melibatkan pelatih, pemain, dan offisial. Rapat internal hanya melibatkan manajemen. Menurutnya, semua masalah yang dialami Persema akan dibahas dalam rapat ini.

“Kondisi feource majeur, dan diluar kehendak manajemen, pelatih, pemain, dan offisial,” kata Dito kepada Surya Online(Tribunnews.com Network), Jumat (20/9/2013).

Perlu diketahui, Persema mendapat berbagai sanksi dari PSSI.

Laskar Ken Arok kena sanksi harus turun ke kompetisi amatir akibat membelot ke kompetisi ilegal, Liga Primer Indonesia (LPI) pada 2010 lalu. Terakhir, Persema kena sanksi pengurangan poin, denda sebesar Rp 150 juta, dan didiskualifikasi dari Liga Prima Indonesia (LPI) 2013.

Sanksi ini diberikan akibat dua kali walk over (WO) di putaran pertama LPI 2013 lalu.

Dia berharap semua masalah Persema sudah ada solusinya dalam rapat tersebut. Nasib pelatih, pemain, dan offisial pun akan dibahas didalam rapat.

Bahkan masalah finansial yang membelit Persema pun akan dicari solusinya. Sebab, Persema masih memiliki utang ke sejumlah lain, termasuk manajemen.

“Semuanya akan kami selesaikan. Semoga ada solusinya,” tambahnya.