TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Keberhasilan tim nasional Indonesia U-19 meraih gelar juara di ajang Piala AFF U-19 hanya mendapatkan ucapan selamat dari pemerintah. Pemerintah belum memutuskan untuk memberi penghargaan kepada skuat ‘Garuda Jaya’.

“Kalau teman-teman ingat, saya tidak pernah menjanjikan bonus. Kami menerapkan satu pintu. Bonus biar diserahkan oleh PSSI,” ujar Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Roy Suryo dalam konferensi pers di Gedung Kemenpora, Jakarta, Senin (23/9/2013).

“Pemerintah mengapresiasi keberhasilan Timnas U-19. Saya menyampaikan salam dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Kalau pengurus PSSI rukun, prestasi jadi naik,” katanya.

Pada pertandingan final Piala AFF U-19 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Minggu (22/9/2013) malam, Timnas Indonesia U-19 menang adu penalti melawan Vietnam U-19 0 (7) - (6) 0.

Menpora Roy Suryo bersama dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tidak menyaksikan secara langsung pertandingan final dikarenakan pada waktu yang sama membuka pesta olahraga antar negara Organisasi Konferensi Islam (OKI), Islamic Solidarity Games (ISG) III di kota Palembang, Sumatera Selatan.

Sejumlah 47 negara bertanding di 13 cabang olahraga yang dipertandingkan. ISG akan berlangsung mulai 22 September – 1 Oktober mendatang.

“Sewaktu berlangsungnya pertandingan final, kami melaksanakan pembukaan ISG di Gelora Sriwijaya Jakabaring. Tuhan tahu kita semua memikirkan Timnas U-19. Bahkan kami menyempatkan untuk melihat drama tendangan adu penalti,” tuturnya.