Simon Mignolet Waspadai Pelatih Baru Sunderland
"Jika pelatih baru datang, setiap pemain di ruang ganti menyatakan ingin tampil lebih baik dan siap menunnjukkan kapabilitasnya,"Mignolet.
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Kiper Simon Mignolet adalah satu-satu pemain Liverpool yang memiliki kenangan positif tentang eks pelatihnya di Sunderland yang berasal dari Italia, Paolo Di Canio.
Di awal kedatangan pelatih baru ke Stadium of Light di musim lalu itu, Sunderland bagai gunung api yang mengamuk. Lewat sejumlah kemenangan, Sunderland akhirnya selamat dari degradasi dan finis di posisi ke-17, persis di atas zona degradasi.
Mignolet juga menjadi bagian Sunderland kala Martin O’Neill – pelatih lain yang memberi pengaruh – menciptakan perubahan menggembirakan di awal-awal penunjukannya setahun sebelum Di Canio.
Jadi, kiper asal Belgia itu sadar, yang akan dihadapi Liverpool malam ini adalah Sunderland, yang sering menemukan penampilan terbaiknya saat terjadi pergantian pelatih.
"Jika seorang pelatih baru datang, setiap pemain di ruang ganti menyatakan ingin tampil lebih baik dan siap menunnjukkan kapabilitas yang dimilikinya. Itulah yang sering terjadi dan harus diwaspadai," ungkap Mignolet.
Mignolet masih mengenal betul sejumlah pemain di Sunderland. Mereka akan mati-matian tampil untuk menunjukkan kepada Kevin Ball, pelatih baru, bahwa dirinya layak dimainkan.
"Saya 3 tahun di Sunderland dan tak pernah menyenangkan melihatnya selalu berjuang dari degradasi," tandas Mignolet.
Selengkapnya baca edisi cetak Berita Kota Super Ball, Minggu (29/9/2013)