Andik Tak Masuk Timnas Senior
"Jumlah pemain akan menyusut menjadi 23 pemain di akhir TC," ucap Sefdin.
Laporan Wartawan Surya,Fatkhul Alami
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Jacksen F Tiago melakukan perombakan terhadap Tim Nasional Indonesia senior.
Pelatih Timnas Indonesia senior itu tidak memasukan Andik Vermansyah (Persebaya 1927) dan Kurnia Mega (Arema Cornos) untuk menjalani pemusatan latihan (TC) di Batu, mulai 23 Oktober 2013.
Dalam rilis yang dikeluarkan Badan Tim Nasional (Timnas) yang dikeluarkan Senin (21/10/2013) ini, Andik dan Kurnia Mega tidak masuk daftar pemain yang dipanggil Jacksen.
Kedua pemain tersebut, saat ini sedang fokus menjalani Pelatnas di Di Jogjakarta bersama Timnas U-23 yang diproyeksikan ke SEA Games 2013 di Myanmar, pada Desember nanti.
Sesuai janjinya, Jacksen melakukan penambahan pemain untuk mengikuti TC. Pelatih asal Brasil itu memanggil sebanyak 26 pemain (sebelumnya hanya 23 pemain).
Muka baru yang masuk ke ud Garuda ini, yakni Juan Revi (PSS Sleman), Hariyono (Persib), Wahyu Ngurah Nanak (Persija Jakarta), Nur Iskandar (Semen Padang) dan Tantan (Sriwijaya FC).
"Pemain akan menjalani TC di Kota Batu mulai 23 Oktober sampai 2 November. Pemain yang dipanggil ini untuk persiapkan lanjutan Pra Piala tahap dua," sebut Sefdin Syaifudin, Senin (21/10/2013).
Dari 26 pemain yang dipanggil, lanjut Sefdin, nanti jumlahnya akan diciutkan lagi.
"Jumlah pemain akan menyusut menjadi 23 pemain di akhir TC," ucap Sefdin.
Indonesia bakan menjalani lanjutan Pra Piala Asia 2015 menghadapi tuan rumah China, pertengahan November nanti.
Sebelum ke China, Indonesia dijadwalkan melakukan dua pertandingan internasional. Kedua laga itu, yakni menghadapi Mali pada 4 November di Jakarta dan Korea Utara pada 9 November.
Jacksen menuturkan, lawan China itu diperlukan kerja keras. Karena, saat ini suhu di China cukup dingin.
"Saat ini di China sangat dingin, 5 drajat. Bahkan saat kita main nanti bisa saja minus," kata Jacksen.
Pelatih asal Brasil itu meminta kepada pemain didiknya, mulai saat ini sudah mulai melakukan persiapan. Jika tidak, maka di China nanti akan tersiksa.
"Saya dan Persipura pernah merasakan tersika. Saat itu Persipura main di Champions Asia, lapangannya penuh salju," tutur Jacksen.