TRIBUNNEWS.COM, TANJUNGSARI - Teka-teki siapa satu pemain asing lagi yang bermain untuk Persib Bandung, belum terjawab.

Thierry Gathuessi yang dibidik menjadi benteng pertahanan setelah ditinggal dua pemain asing dan dua pemain lokal, justru tetap setia dengan Arema Indonesia.

Center back pasukan Djadjang Nurdjaman memang masih kritis. Usai mencoret Abanda Herman, Aang Suparman, dan Naser Al Sebai, Persib belum mendapatkan pengganti.

Ditambah kepergian Maman Abdurrahman, praktis tak ada pemain berposisi center back untuk saat ini. Namun, Djadjang sudah memberi sinyal akan menempatkan Ahmad 'Jupe' Jufriyanto, meski sang pemain identik dengan posisi gelandang bertahan.

Untuk mendapatkan satu pemain asing di lini belakang, Djadjang tak boleh main-main. Menurut Manajer Persib Umuh Muchtar, pemain belakang yang akan didatangkan harus memiliki kriteria mutlak, yaitu melebihi kemampuan Abanda.

"Jika kemampuan pemain itu sama saja dengan Abanda, buat apa Abanda dilepas?" Kata Umuh kepada wartawan, usai menggelar syukuran khitanan massal di rumahnya, di Kampung Ciluluk, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Sabtu (16/11/2013).

Umuh mengakui, pihaknya sudah mengantongi dua nama pemain belakang. Namun, dia masih enggan membuka jati diri dua pemain yang kini sedang dikejarnya.

"Ada lah, pokoknya dia pemain asing," ucapnya.

Umuh menegaskan, satu kuota pemain asing yang tersisa memang untuk pertahanan. Kalau fokusnya adalah pemain lokal, maka berat mengawal lini belakang, meski gelandang dan lini serang diperbaiki.

Maung Bandung sudah mendapat dua pemain asing asal Mali, Djibril Coulibaly dan Makan Konate.

Soal kemungkinan mengambil pemain Timnas Burkina Faso yang digadang-gadang siap merapat ke Persib, Umuh mengaku itu harus dilihat dari hasil kualifikasi Piala Dunia yang dijalani Burkina Faso.

"Jika nanti Burkina Faso lolos ke Piala Dunia, kami pasti tidak ambil, karena akan mengganggu tim (Persib). Kalau (Burkina Faso) tidak lolos, kemungkinan besar diambil," jelasnya. (*)