TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Turnamen mini PSSI menjadi ajang pembuktian kualitas permainan Roni Esar Feliks Beroperay.

Tampil sebagai pengganti Diego Michiels yang menderita cedera bahu kanan, pria berusia 21 tahun itu menjawab kepercayaan pelatih timnas Indonesia U-23, Rahmad Darmawan.

Roni Esar tampil perdana di pertandingan melawan Laos pada Kamis (21/11). Dia masuk menggantikan Diego Michiels pada menit ke-33. Bermain di posisi bek sayap kiri, dia tidak canggung menempati posisi yang ditinggal pesepakbola naturalisasi asal Belanda.

Rahmad Darmawan memberikan kepercayaan penuh kepada Roni untuk bermain sejak menit pertama di laga menghadapi Papua Nugini pada Jumat kemarin. Dia tampil memukau sepanjang 90 menit. Roni mempersembahkan gol perdana pada menit ke-80.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Rahmad Darmawan, Diego Michiels diharuskan beristirahat selama dua pekan. RD masih belum mengetahui apakah kekasih dari pemain sinetron, Nikita Willy itu akan dibawa ke SEA Games XXVII di Myanmar.

Ketidakhadiran Diego Michiels di posisi bek sayap kiri membuat pelatih Rahmad Darmawan tidak kehilangan. Sebab, dia mempunyai Roni Esar Feliks Beroperay.

“Dahulu Diego Michiels dominan di posisi kiri, saat ini dia bersaing dengan Roni. Masing-masing pemain berkompetisi untuk mendapatkan satu tempat di starting eleven,” ujar RD.

Mantan pemain Persiram Raja Ampat itu mengaku, senang dapat memperkuat timnas U-23. Dia akan berupaya untuk mendapatkan satu tempat di timnas U-23. “Saya optimis dengan performa yang ditampilkan. Semoga dapat membela timnas U-23 di SEA Games,” ujarnya.

Mengenai persaingan dengan Diego Michiels, Roni Esar Feliks mengaku, senang dapat bersaing memperebutkan satu tempat di timnas U-23 dengan pemain idolanya.

“Saya mengidolai Diego Michiels. Saya suka karakter dia bermain. Dia pemain yang patut dicontoh. Saya banyak belajar dari dia. Saya terinspirasi permainan dia di SEA Games 2011,” katanya.