17 Klub Anggota Belum Pastikan Dukung M Fauzi Jadi Ketua Umum PSMS
Sekretaris Organizing Committee (OC), Julius Raja mengklaim panitia ad hoc baru menerima berkas penyerahan mandat dari 23 klub
TRIBUNNEWS.COM – Kurang dari 96 jam Rapat Anggota Luar Biasa (RALB) PSMS Medan dilangsungkan di Grand Angkasa Hotel, Medan, Jumat (6/12/2013) mendatang. Masih ada persoalan mengadang kendatipun dr Muhammad Fauzi sudah dijagokan sebagai calon tunggal Ketua Umum PSMS. Prediksi bahwa dr Fauzi bakal terpilih aklamasi berpotensi melenceng.
Sekretaris Organizing Committee (OC), Julius Raja mengklaim panitia ad hoc baru menerima berkas penyerahan mandat dari 23 klub. Itu artinya 17 klub pemilik PSMS Medan lainnya, belum ajeg menjatuhkan mandat pada dr Fauzi.
Untuk status terpilih aklamasi, calon tunggal harus didukung 2/3 dari 40 klub. King, demikian Julius Raja akrab disapa menampik RALB bakal tersendat. Pasalnya, klub-klub yang belum menyerahkan secara tertulis, sudah memberikan dukungan secara lisan.
"23 klub sudah serahkan mandat kepada kami. Tapi jumlah itu akan terus bertambah. Sepuluh klub lagi akan menyerahkan berkas surat mandat, besok (hari ini)," ucap King saat berbincang dengan Tribun di Medan, Senin (2/12).
Begitupun, King menegaskan panitia ad hoc tak sekadar menunggu. "Kami akan jemput bola, kami sadar penyelenggaraan RALB sudah semakin dekat. Jadi, klub-klub segera kami temui. Sehingga kerja-kerja kami bisa efisien dan efektif," bebernya.
Sebelumnya, 39 klub yang mencabut mandat dari dua Ketua Umum PSMS Medan (Benny Harianto Sihotang dan Indra Sakti Harahap) sudah menyetujui tertulis gelaran RALB. PS Sinar Belawan merupakan satu-satunya klub yang tak memberikan dukungan. Itu sebabnya, kehadiran 39 klub pada RALB teramat vital sebagai bentuk legitimasi keterpilihan calon tunggal.
Tiap klub mengirimkan dua delegasi untuk hadir di RALB. "Setiap klub mengutus dua orang. Dibuktikan dengan surat mandat yang diberikan kepada wakil masing-wasing. Dalam surat tersebut harus tertera kepala surat beserta stempel resmi dari klub yang bersangkutan. Sehingga bisa dicegah manipulasi data peserta," ucapnya.
Selain mengundang klub, panitia ad hoc juga bakal menggelar undangan terbuka dalam RALB mendatang. "Intinya RALB nanti sifatnya terbuka. Kita juga akan undang mantan pemain, pelatih, suporter, pengamat sepakbola, media, serta jajaran pemerintah. Termasuk mengadakan audensi terhadap Plt Walikota untuk membuka acara," ungkapnya. King juga mengatakan bahwa panitia ad hoc akan mengundang kehadiran PSSI melalui faksimile.
Sementara itu Ketua Tim Penjaringan Ketua Umum Azam Nasution mengatakan bahwa satu agenda penting dalam RALB nanti adalah rancangan perubahan AD/ART. "AD/ART PSMS ini sudah puluhan tahun tak pernah direvisi. Jadi akan kita ubah untuk disesuaikan dengan statuta PSSI. Intinya kita rancang bagaimana AD/ART PSMS ini menuju ke level sepakbola yang lebih proesional," ujarnya.(cr8)