TRIBUNNEWS.COM, MADRID - Luis Aragones resmi mengumumkan pensiun dari dunia kepelatihan setelah empat tahun tidak lagi melatih. Aragones sadar berbagai faktor sudah tidak lagi memungkinkan baginya meneruskan karier kepelatihan.

Saat ini Luis Aragones sudah berusia 75 tahun. Secara fisik tentu sudah tidak lagi memungkinkan untuk bisa terus melatih. Aragones menjalani karier sebagai pelatih selama 39 tahun sejak 1974. Menangani Atletico Madrid merupakan kiprah pertama Aragones di dunia kepelatihan.

Membawa tim nasional Spanyol menjadi juara di pentas Euro 2008 adalah sukses terbesar Aragones sebagai arsitek lapangan hijau. Itu merupakan sukses pertama Tim Matador setelah 44 tahun tidak pernah menjuarai salah satu gelar terbesar di dunia. Sukses Aragones tersebut juga mengawali keberhasilan lain Spanyol. Setelah itu di bawah besutan Vicente Del Bosque, Spanyol keluar sebagai juara Piala Dunia 2010 dan Euro 2012.

Fenerbahce menjadi tim terakhir yang ditangani Aragones. Mantan penyerang sukses di Atletico Madrid ini menangani klub asal Turki tersebut pada 2008-09.

"Luis adalah masa lalu, sekarang sudah berakhir dan saya tidak akan melatih lagi," ucap Aragones kepada FIFA.

"Tidak sulit untuk memutuskan hal ini. Sebelum pensiun, ketika meninggalkan Turki, saya tahu akan sulit terus melatih. Dan hari ini adalah akhirnya. Banyak faktor yang mempengaruhi seperti usia, di mana Anda melatih, bagaimana Anda melatih dan ada banyak hal lain yang memaksa untuk mengatakan semuanya sudah berakhir," ungkapnya.

Bolanews/Wisnu Nova Wistowo