TRIBUNNEWS.COM - Laga hidup-mati akan mewarnai derbi Bandung saat Persib Bandung berhadapan dengan Pelita Bandung Raya (PBR) Kamis (16/1/2014) malam ini di Stadion Si Jalak Harupat. Pemenang laga ini akan menjadi juara Grup 1 Zona Jawa Inter Island Cup (IIC) 2014 yang berarti berhak lolos ke delapan besar.

Maung Bandung sedikit diuntungkan. Hasil imbang akan membawa Firman Utina dan kawan- kawan sebagai juara grup. Saat ini, Persib menjadi pemuncak klasemen grup dengan raihan enam poin hasil dua kali menang. PBR ada di posisi kedua dengan torehan empat poin.

Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman menilai laga ini sarat gengsi. Karenanya, walau hanya membutuhkan hasil imbang, Persib tak akan setengah-setengah. "Target kami menang, meski seri sebenarnya sudah cukup (untuk meloloskan Persib ke delapan besar)," kata pelatih yang akrab dipanggil Djanur ini kepada wartawan di Stadion Si Jalak Harupat.

Djanur pun bakal menyiapkan pemain terbaiknya untuk tampil di pertandingan ini. Pemain- pemain inti akan kembali tampil untuk melawan The Boys are Back. "Kami akan menurunkan pemain terbaik. Karena ada gengsi Bandung juga di pertandingan ini," ujarnya.

Selain itu, strategi khusus disiapkan oleh Djanur. Tujuannya untuk membongkar pertahanan PBR yang baru kemasukan satu gol di turnamen pramusim ini.

Soal PBR, Djanur mengakui PBR musim ini berbeda dengan musim lalu. Pemain-pemain anyar yang didatangkan membawa perubahan positif. "Mereka tim yang bagus. Organisasi permainannya bagus, distribusi bola juga bagus," ucap mantan pelatih Pelita Jaya Karawang ini. Melihat itu semua, ia memprediksi pertandingan ini bakal berjalan seru. "Pertandingan bakal rame," ujar Djanur.

Di laga ini, Djanur sepertinya akan tetap menurunkan kiper asal Bali I Made Wirawan untuk menjaga gawang Persib. Di dua laga yang sudah dijalani, gawang Persib kebobolan satu kali.

Kemudian di belakang, Supardi Nasir dan Tony Sucipto mengawal sisi kanan dan kiri pertahanan, sedangkan Vladimir Vujovic dan Ahmad "Jupe" Jufriyanto menjadi benteng di depan gawang.

Untuk lini tengah, Makan Konate, Hariono, dan Firman Utina akan berusaha menguasai permainan. Lalu Muhammad Ridwan dan Ferdinand Sinaga beroperasi di sayap untuk menyokong pergerakan penyerang asal Mali Djibril Coulibaly.

Persib sendiri punya catatan bagus ketika menghadapi PBR. Musim lalu, Persib dua kali menang ketika bertemu saudara mudanya. Di putaran pertama Liga Super Indonesia, saat PBR menjadi tuan rumah, Persib menang 3-1. Lalu di putaran kedua ketika menjadi tuan rumah, Maung Bandung menang tipis 4-3.

Di kubu PBR, pelatih Dejan Antonic mengakui timnya akan mengalami kesulitan saat melawan Persib. "Pertandingan ini akan sulit dibanding dua pertandingan sebelumnya. Lawan kami ini tim besar dengan pemain berpengalaman," kata Dejan kepada wartawan, kemarin.

Meski begitu, Dejan menekankan pada anak asuhnya untuk tampil lebih baik dibanding ketika melawan Persijap Jepara dan Persita Tangerang. "Meski kami masih tim kecil yang sekarang sedang dalam proses untuk lebih baik, kami akan tampil lebih baik ketika melawan Persib," katanya.

Melawan Persib, kata Dejan, ia akan mengubah pola permainan PBR dengan harapan mendapat nilai yang baik. "Beda dengan ketika melawan dua tim sebelumnya. Formasinya tetap sama, tapi kami akan menurunkan pemain yang sudah beristirahat dan memiliki tenaga penuh," ujarnya. (tis/men)