TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tiga hari merampungkan seleksi terbuka tahap pertama, Jakarta Matador FC siapkan program lanjutan pembentukan tim. Persiapan tim dilakukan dalam rangka menatap kompetisi Divisi Satu Liga Indonesia 2014.

Seperti disampaikan kepala tim seleksi yang juga managaer Matador FC, Ricky Yacobi, hingga saat ini pihaknya sudah merampingkan tim menjadi 24 pemain.

Seleksi yang berlangsung tiga hari di Lapangan Nurhanudin Batalion Zeni Kontruksi 14, Srengseng Sawah, Jakarta Selatan, berakhir Kamis (13/3).

“Hari ini seleksi terakhir tahap pertama. Untuk mempermudah pembentukan tim, pemain kita kerucutkan menjadi 35 pemain dari 100 yang ikut seleksi. Ini hanya proses awal, kita memberlakukan seleksi berjalan. Jika masih ada yang berminat silahkan datang, kami akan sediakan tempat khusus untuk seleksi. Sedang pemain yang ada saat ini sudah masuk tahap berikutnya,”ujar Ricky Yacobi legenda hidup timnas Indonesia era 80an, usai memimpin seleksi.

Ricky tidak duduk sendiri di kursi tim seleksi, tiga nama beken mendapinginya dalam proses pembentukan tim. Selain berisikan E Lexsius Malau (Pelatih fisik), Muhammad Yusron eks penjaga gawang tim Garuda II Indonesia (pelatih kiper),  juga nampak eks pelatih Timnas Indonesia Fabio Oliveira mendapingi.

“Selama dua minggu ini kami fokus kepada pemain-pemain yang ada saat ini. Sedang untuk program selanjutnya akan segera kami bahas bersama tim. Dalam pembentukan tim di perlukan tahap-tahap, dan saat ini kami sedang berproses pada tahap pertama yakni seleksi pemain,” jelas Ricky.

Lebih jauh dijelaskan, setelah materi pemain sudah masuk ke saku jajaran kepelatihan, proses selanjutnya ada pematangan skill individu dan fisik pemain. Setelah kelebihan perindividu pemain sudah terdeteksi dalam, dan fisik pemain sudah kembali di titip terbaiknya, baru nanti masuk fase berikutnya yakni taktik dan strategi.

“Kami tidak ingin buru-buru, semua coba kami jalani sesuai prosedur dan program,” tandas Ricky. Dalam gambarannya, dengan deretan proses yang coba disiapkan pihaknya, mungkin sekitar pertengahan April tim sudah dalam status siap berujicoba.

“Kita tidak bisa buru-buru, tim harus benar-benar kita siapkan. Jika kita akan berujicoba juga kita lihat sesuai kebutuhan dan kesiapan tim,” jelasnya didampingi Fabio Oliveira.

Fabio sendiri menjelaskan, secara umum hasil seleksi cukup memuaskan. Tapi semua masih harus di lihat lebih dalam. Waktu tiga hari dirasanya belum cukup untuk benar-benar mengenal kelebihan dan unggulan masing-masing pemain.

Seiring dengan proses latihan bersama, jajaran tim kepelatihan akan mengetahui potensi-potensi yang di miliki pemain hasil seleksi.

“Kita akan benar-benar liat potensi-potensi yang ada, baru kita sesuaikan dengan strategi yang cocok untuk tim ini. Kemungkinan perubahan materi pemain atau penambahan masih sangat terbuka, tergantung kebutuhan tim,” singkat Fabio.

Fabio sendiri saat ini masih berstatus sebagai anggota tim seleksi yang di pimpin Ricky Yacobi. Kendati dikabarkan akan di proyeksikan duduk sebagai pelatih kepala Matador FC, tapi hingga saat ini kedua belah pihak memilih menjalani semua secara bersama-sama dan mengalir. (tb)