TRIBUNNEWS.COM, MADRID - Tak bisa dimungkiri, sosok Ronaldo vital untuk Madrid. Dia selalu mencetak gol dalam 10 duel pamungkas Los Blancos dengan total 13 gol plus tiga assist. Sociedad bukanlah lawan mudah, terutama ketika mereka berlaga di rumahnya, sehingga peran Ronaldo bisa dirindukan.

Dalam pertemuan pertama pada November, CR7 mencetak tiga gol yang membawa Madrid menang telak 5-1. Dua gol sisa diciptakan Karim Benzema dan Sami Khedira.

Sisi positifnya, ketika CR7 absen dalam tiga laga akibat sanksi di pekan ke-23 hingga ke-25 usai menerima kartu merah kontra Bilbao (2/2), Los Blancos tetap tajam dan bisa menyapu bersih ketiga duel itu. Saat itu Los Blancos mampu mencetak 10 gol. Tugas menjadi penggedor jala gawang diemban Benzema (3 gol), Gareth Bale (2), Jese (2), dan satu gol dari Asier Illarramendi, Isco, serta Luka Modric.

Kabar baik lainnya adalah Angel Di Maria telah pulih dari problem virus pada pencernaan, tapi Ancelotti tak menggaransi ia bakal dimainkan. Buat posisi Di Maria, setidaknya Don Carlo tak perlu terlalu khawatir lantar­an penggantinya, Isco, bisa tampil brilian kontra Dortmund.

Ancelotti tentu berharap Bale, Benzema, atau Isco bisa masuk papan skor lagi. El Real sangat butuh kemenangan buat menjaga persaingan papan atas. Madrid defisit tiga angka dari Atletico di puncak dan dua poin dari Barcelona di peringkat dua.

Peringatan bek tengah Los Blancos, Sergio Ramos, rasanya cukup menggambarkan urgensi Madrid mengambil nilai penuh di Anoeta, sesuatu yang terakhir kali mereka lakukan pada 2011. “Ya, kami tidak boleh lagi kehilangan poin. Apabila gagal menang di Anoeta, bisa berarti mengucapkan selamat tinggal buat La Liga,” kata Ramos.