TRIBUNNEWS.COM, DUBAI – Tuan rumah Al Shabab menahan imbang tim nasional Indonesia U-19, 2-2 di Al Shabab Al Arabi Complex, al Mamzar, Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), Jumat (18/4/2014).

Tanpa diperkuat Ravi Murdianto, Hansamu Yama, Evan Dimas, Muchlis Hadi Ning, dan beberapa pemain lainnya di tim utama, kemampuan timnas Indonesia U-19 tidak berkurang. Pemain pengganti mampu membuktikan kualitas permainan.

Timnas Indonesia U-19 membuka keunggulan setelah Dimas Drajad mencetak gol menit 20. Berselang dua menit kemudian, tuan rumah menyamakan kedudukan melalui aksi kapten tim Jasem Hasan.

Zulfiandi menggandakan keunggulan skuat Garuda Jaya pada menit 32. Mohamed Obaid mencetak gol menit 68 untuk menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Skor ini bertahan hingga laga usai.

Timnas Indonesia U-19 menguasai bola dan mencoba memanfaatkan lebar lapangan. Namun, rapatnya lini pertahanan Al Shabab membuat kesulitan lini depan skuat Garuda Jaya mendapatkan peluang.

Pada menit 20, Dimas Drajad memecah kebuntuan. Berawal dari umpan terobosan Hendra Sandi Gunawan, Dimas menerima bola, kemudian menyarangkannya ke gawang Abdulla Mohamed. Ini merupakan gol keempat Dimas dalam lima laga di tur Timur Tengah.

Dua menit berselang, gawang timnas Indonesia U-19 yang dikawal M. Diky Indriyana kebobolan. Gol tersebut dinilai kontroversial, sebab tercipta setelah kapten tim Jasem Hasan melakukan pelnggaran kepada Diky.

Berawal dari tendangan bebas Rashed Mohamed yang mengirimkan bola ke area kotak penalti. Jasem Hasan kemudian meloncat untuk mengambil bola. Pergerakannya menutupi Diky. Namun wasit tidak menganggap itu pelanggaran. Hasan menyundul bola yang kemudian bersarang di gawang Indonesia.

Pada menit 32, skuat Garuda Jaya menggandakan kedudukan. Zulfiandi melakukan tendangan spekulasi dari luar area kotak penalti. Bola terarah tak mampu diantisipasi penjaga gawang Al Shabab. Sampai babak pertama berakhir, timnas Indonesia U-19 unggul 2-1.

Pada babak kedua, timnas Indonesia U-19 meningkatkan intensitas penyerangan. Tim tuan rumah kesulitan untuk mengimbangi permainan sehingga melakukan beberapa pelanggaran keras yang menjurus ke kasar.

Al Shadad menyamakan kedudukan pada menit 58. Mohamed Obaid mencetak gol melalui tendangan dari luar area kotak penalti. Penjaga gawang M. Diky Indriyana tidak bisa mengantisipasi, karena salah dalam penempatan posisi.

Pada menit 68, timnas Indonesia U-19 mengancam. Yabes Roni bergerak dari sisi ke kanan, kemudian mengirimkan umpan. Bola membentur tiang gawang, sayang tidak terjadi gol.

Pelatih timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri, memberikan kesempatan kepada Yabes Roni, Reza Fahlevi, Septian David, dan Irfandi untuk bermain. Namun tak ada gol tambahan tercipta. Sampai laga berakhir kedudukan bertahan imbang 2-2.