TRIBUNNEWS.COM - Andre Schurrle, gelandang Chelsea, menyerang balik pihak-pihak yang mencela timnya. Menurut dia, para pencela itu iri terhadap kesuksesan the Blues.

Schurrle memainkan peran kunci ketika Chelsea meraih kemenangan 2-0 di Liverpool di Liga Inggris, akhir pekan lalu.

Kemenangan tersebut menghidupkan peluang juara Chelsea, tetapi mempersempit peluang Liverpool. Lima hari sebelumnya, Chelsea juga bermain bertahan untuk menahan tuan rumah Atletico Madrid di laga pertama semifinal Liga Champions.

Pemain depan asal Jerman tersebut menyerang balik pihak-pihak yang mengkritisi taktik bertanding dari Pelatih Jose Mourinho. Pelatih Liverpool Brendan Rodgers menyebut taktik Mourinho seperti "memarkir dua bus". Itu untuk menggambarkan betapa Chelsea bermain bertahan dan cuma mengandalkan serangan balik.

Ada juga yang memberi julukan baru buat Mourinho, yakni 'Tuan Anti Sepak Bola'. "Jika orang-orang melihat kami dan berkata 'Chelsea tidak bisa bermain' bahkan ketika kami menang, itu cuma karena mereka iri," tegas Schuerrle.

"Kami merasa yang kami lakukan itu brilian, sebuah pertandingan sempurna. Kami sudah melakukan apa yang memang seharusnya kami lakukan dan apa yang dapat kami lakukan," tuturnya.

"Kami menginginkan kemenangan, tetapi menyadari bahwa kami harus bermain dengan pertahanan yang sangat solid. Kemudian, kami mendapat beberapa peluang mencetak gol, dan itulah yang terjadi. Kemenangan adalh hal terpenting," tambahnya.

Baca di Koran Super Ball, Rabu (30/1/2014)