TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Manajemen Pelita Bandung Raya (PBR) menjadikan laga persahabatan menghadapi Sevilla sebagai sarana menunjukkan kepedulian terhadap sesama. Laga PBR melawan Sevilla akan dilangsungkan di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung (22/5/2014) malam.

CEO PBR, Marco Paulo, mengatakan pertandingan ini dipersembahkan kepada almarhum Akli Fairuz dan keluarga besar Persiraja Banda Aceh. Akli meninggal pada Jumat (16/5/2014), diawali insiden dirinya yang berbenturan keras dengan kiper PSAP Sigli, Agus Roham, pada laga Divisi Utama 2014.

"Ini kejadian di luar dugaan. Saya tidak percaya kejadian seperti ini terjadi di sepak bola Indonesia. Sebesar Rp 10 juta dari keuntungan akan diberikan kepada keluarga sebagai pernyataan turut berduka cita," tutur Marco ditemui di Grand Melia, Kuningan, Jakarta, Rabu (21/5/2014).

Marco Paulo mengaku sudah berbicara dengan manajemen klub Sevilla untuk menggelar acara seremoni guna mengenang Akli Fairuz. Para pemain akan menggunakan ban hitam di lengan. Kemudian, akan diadakan mengheningkan cipta selama 1 menit sebelum laga dimulai.

"Pelatih Sevilla, Unai Emery sudah menyetujui. Ini menjadi salah satu alasan mengapa mereka berkunjung ke Indonesia. Selain itu, kami juga berduka untuk keluarga kami di Serbia dan Bosnia-Herzegovina yang mengalami musibah banjir," katanya.

Mantan direktur alih status PSSI mengaku tidak mencari keuntungan di pertandingan tersebut. "Kami tidak mencari untung. Kami hanya ingin memberikan tontontan yang menghibur dan mendidik," ujarnya.

Informasi tiket pertandingan Pelita Bandung Raya vs Sevilla FC di Stadion Si Jalak Harupat:

- Tribun Selatan dan Utara: Rp 10.000
- Tribun Timur: Rp 30.000
- Tribun Barat I & II: Rp 50.000
- VIP Barat: Rp 90.000