Slogan Tim Peserta Piala Dunia: Dari Bernada Sendu Hingga Soal Kejantanan
slogan tim peserta Piala Dunia ada yang terlihat heroik dan membangkitkan fanatisme pendukung, ada juga slogan yang pamer, romantis, datar, dan lucu.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Slogan kemenangan setiap tim peserta Piala Dunia Brasil 2014 akan dipampang di bus yang membawa tim itu dari hotel ke stadion. Ada slogan yang terlihat heroik dan membangkitkan fanatisme pendukung, ada juga slogan yang pamer, romantis, datar, dan lucu.
Beberapa slogan itu diciptakan sendiri oleh federasi sepak bola setiap negara. Namun, ada pula yang diusulkan oleh FIFA, lalu dipilih oleh federasi negara yang bersangkutan.
”Samurai, sudah saatnya untuk bertempur”. Slogan bagi tim Jepang itu dianggap sebagai salah satu yang paling heroik. Tim ”Samurai Biru”, julukan Timnas Jepang, diharapkan selalu bersemangat karena bakal menghadapi lawan-lawan yang berat.
Slogan tuan rumah juga menguatkan semua anggota tim dan pendukungnya untuk merebut gelar juara dunia keenam. ”Kuatkan dirimu! Yang keenam sedang datang” bunyi slogan dari Timnas Brasil itu.
Tim-tim Afrika menggunakan slogan yang membuat mereka terkesan gagah. Ghana menjadi pengecualian karena slogan mereka cenderung romantis. ”Bintang Hitam, di sini untuk menerangi Brasil” menjadi slogan tim bintang hitam Timnas Ghana.
Slogan Timnas Aljazair menggambarkan diri mereka sebagai pejuang. ”Pejuang padang pasir di Brasil”.
Timnas Kamerun dan Timnas Pantai Gading mengambil binatang sebagai slogan. ”Seekor singa tetap seekor singa” menjadi slogan Timnas Kamerun.
”Gajah menyerang ke Brasil” dipilih oleh Timnas Pantai Gading.
Sementara itu, Timnas Korea Selatan menggunakan slogan yang datar. ”Nikmatilah, Merah” dipilih oleh tim ”Negeri Ginseng”.
Di sisi lain, Timnas Rusia dan Timnas Yunani menggunakan slogannya untuk pamer. ”Tidak ada yang dapat menangkap kami”, slogan Timnas Rusia yang bermain bagus di penyisihan Piala Dunia.
”Pahlawan bermain seperti orang Yunani”. Slogan itu mengingatkan pada film epik 300.
Slogan Timnas Belanda adalah yang paling lucu dan diperdebatkan. ”Lelaki sejati memakai oranye”. Slogan itu diperdebatkan karena warna oranye dianggap tidak jantan oleh pemuja superioritas lelaki.
Slogan paling buruk mungkin dimiliki Timnas Australia. ”Socceros, berharap jalan kami di sejarah”. Slogan itu dikecam pendukung Australia karena dinilai pesimistis, lemah, muram, dan sendu. AFP/CNN/fifa.com/ECA