TRIBUNNEWS.COM - Timnas Kosta Rika harus bermain dengan sepuluh pemain saat ditahan seri 1-1 Republik Irlandia dalam laga uji coba terakhir The Ticos menjelang putaran final Piala Dunia 2014 di Brasil, Sabtu (7/6/2014).

Kosta Rika memburu kemenangan yang akan menaikkan moralnya setelah dikalahkan 1-3 oleh Jepang pada laga persahabatan lain Senin lalu.

Namun peluang mereka meredup ketika pada menit 41 bek Giancarlo Gonzalez diusir ke luar lapangan karena menyikut penyerang Irlandia Kevin Doyle.

Doyle menciptakan gol pembuka bagi Irlandia pada menit 18 setelah menyundul umpan dari Marc Wilson. Kendati kehilangan satu pemain, Kosta Rika terus menekan pada babak kedua dan menciptakan peluang setelah kiper Irlandia David Forde menjatuhkan Marco Urena di kotak penalti.

Celso Borges sukses mengonversi tendangan penalti itu pada menit 64 dan Patrick Pemberton yang menggantikan Keylor Navas di gawang Kosta Rika menyelamatkan kedudukan seri ini setelah mementahkan tendangan penalti Robbie Keane setelah dia diganjal Heiner Mora.

Irlandia yang tidak lolos ke Piala Dunia akan kembali menjajal tim Piala Dunia Selasa pekan depan melawan Portugal di MetLife Stadium, East Rutherford, New Jersey.

Kosta Rika yang merasa terpacu untuk mencatat sejarah dalam perhelatan akbar Piala Dunia Brasil 2014 tidak mempermasalahakn hasil ini.

Berada di Grup D yang juga merupakan grup maut yang diisi Inggris, Italia dan Uruguay, skuad besutan Jorge Luis Pinto itu tetap pede melakoni laga mereka nanti. Meski Kosta Rika tidak menjadi favorit, timnya siap memberi kejutan.

“Predikat tak difavoritkan itu, justru membuat kami semakin terpacu untuk membuktikan kualitas tim,” tegas Pinto.

Bahkan, bek Kosta Rika, Giancarlo Gonzalez siap menantang para pesaing dan akan berusaha membuat Kosta Rika mencetak sejarah.

Baca di Koran Super Ball, Minggu (8/6/2014)