TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman menganalisis corak permainan Barito Putera ketika melawan Pelita Bandung Raya (PBR), Jumat (6/6/2014) silam. Barito Putera yang bertamu di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, kalah lewat gol tunggal Boban Nikolic.

Barito Putera merupakan lawan yang akan dihadapi Persib,Bandung, Selasa (10/6/2014) nanti. Setelah menjalani pertandingan ke-14 itu, Firman Utina dan kawan-kawan masuk jeda pertandingan. Selanjutnya, Persib akan melawan Persija Jakarta di kandang lawan, 10 Agustus.

Saat melawan PBR, Djadjang menilai tim Laskar Antasari cenderung bermain bertahan dan mengandalkan counter attack.Tapi bola masuk gawang Joko Ribowo juga dihasilkan tim The Boys Are Back melalui serangan balik.

"Itu (bermain bertahan, red) sebuah kemungkinan. Seperti yang sudah-sudah, lawan yang bertandang ke Jalak Harupat selalu seperti itu," ucap Djadjang mengenai kemungkinan permainan pasukan Salahudin, melawan Persib Bandung nanti, setelah latihan di Lapangan Taman Persib, Sabtu (7/6/2014).

Kalah melawan PBR, Djanur --sapaan akrabnya-- justru lebih waspada terhadap calon lawan. Dia tak ingin Barito Putera justru menuntut balas kepada Persib Bandung yang mengalahkan mereka di Stadion Demang Lehman, Martapura, 0-2.

"Mereka pasti mencoba bangkit pas lawan kami," ucapnya.

Ia menuturkan, faktor penonton akan membawa perubahan terhadap tim tamu. "Seiring hadirnya banyak penonton di lapangan, itu akan membangkitkan motivasi mereka. Tentunya kami harus menyerang. Kami ingin tiga poin," tutur Djanur.

Bermain di kandang, Djanur menegaskan Maung Bandung ingin meraih hasil maksimal. Ini agar posisi Persib di klasemen sementara Liga Super Indonesia (LSI) Wilayah Barat tetap aman di big four. Persib Bandung saat ini di posisi tiga dengan 25 poin dari 13 laga, tertinggal empat poin dari Semen Padang yang sudah menyelesaikan 15 pertandingan.

Persib Bandung bisa saja turun ke posisi empat setelah laga Sriwijaya FC melawan Persija Jakarta, Minggu (8/6/2014). Jika hasil pertandingan itu imbang atau Persija menang, maka tim Macan Kemayoran itu menggeser Persib yang kini juga mengoleksi poin 25 hasil 14 laga. Hanya saja, Persija Jakarta malah kalah 0-2 dari sang tamu.