TRIBUNNEWS.COM - Dalam sebuah pertarungan di lapangan hijau, pasti ada peran sentral yang membuat permainan akan menjadi lebih hidup. Dalam laga Ghana vs Amerika Serikat dua pemain kunci yang patut diperhatikan yaitu Kevin Prince Boateng dan Jozy Altidore.

Kevin Prince Boateng merupakan jenderal di lini tengah Ghana. Gelandang berusia 27 tahun tidak tergantikan di skuat asuhan pelatih James Kwesi Appiah. Dia merupakan pemain yang mempunyai kemampuan lengkap.

Boateng tidak hanya pandai menghentikan serangan lawan melalui antisipasinya yang cekatan. Tetapi, dia juga bisa mencetak gol untuk mengantarkan timnnya meraih kemenangan. Saudara kandung pemain Jerman, Jerome Boateng tersebut dikenal dengan tendangan keras mematikan.

Setidaknya, dia telah membuktikan di klub Schalke. Pada kompetisi musim 2013-2014, Boateng mencetak enam gol dan memberikan dua asis dari 28 penampilan di Bundesliga. Sementara, di Ghana, pemain yang tergabung dalam skuat Piala Dunia 2010 mencetak dua gol dari 11 penampilan.

Sementara itu, Jozy Altidore merupakan pemain andalan Amerika Serikat di lini depan. Pelatih Amerika Serikat, Jurgan Klinsmann akan mengandalkan penyerang berusia 24 tahun karena dia mempunyai skill individu dan kecepatan yang menyulitkan lawan.

Terbukti selama kualifikasi Piala Dunia 2014 zona CONCACAF, Altidore selalu mendapatkan tempat di tim utama. Penyerang Sunderland mencetak empat gol dari 13 kali pertandingan. Total selama 70 pertandingan membela Amerika Serikat, dia telah mencetak 23 gol.