TRIBUNNEWS.COM, RIO DE JANEIRO - Diego Costa memutuskan memilih membela tim nasional Spanyol daripada Brasil. Padahal, pemain Atletico Madrid tersebut memiliki opsi berseragam tim Samba karena Brasil adalah tanah kelahirannya.

Costa yang merupakan mesin gol Atletico dengan 36 gol yang ditorehkannya diharapkan bisa memenuhi ekspetasi publik Spanyol yang mengharapkan La Furia Roja mempertahankan gelar juara Piala Dunia.

Costa pun menjadi pilihan utama Vicente del Bosque saat melawan Belanda dan Cile. Namun, penyerang berusia 25 tahun tersebut justru melempem.

Ia gagal mencetak gol selama total 127 menit bermain. Ia hanya mampu melepaskan lima tembakan serta 23 umpan akurat dari 32 percobaan dalam dua pertandingan terakhir.

Costa pun hanya memiliki satu kesempatan lagi untuk membuktikan dirinya layak tampil di Piala Dunia saat Spanyol melawan Australia. Laga ini tak penting lagi karena tim Matador dipastikan tersingkir setelah menelan dua kekalahan beruntun dari Belanda dan Cile.

Costa berharap ia tetap mendapatkan kepercayaan dari Del Bosque untuk tampil pada pertandingan selanjutnya.

"Jelas, aku ingin terus bersama Spanyol. Aku ingin meraih kesuksesan yang sama, yang pernah diraih Spanyol," kata Costa kepada Marca.

"Kami minta maaf tetapi hidup terus bergulir. Biarkan kami terus bekerja dan membuat Anda bangga. Kami memiliki banyak ambisi. Tidak ada satu pun yang lelah untuk meraih kemenangan. Kami kehilangan sesuatu tetapi itu bukan kualitas. Benar bahwa Cile secara fisik lebih baik daripada kami," sambungnya.(Ferril Dennys)