Claudio Bravo Nilai Cile Tidak Layak Tersingkir dari Piala Dunia 2014
Menurut Bravo, Cile tampil lebih baik ketimbang Brasil pada laga babak 16 besar, di Estadio Mineirao.
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Penjaga gawang Cile, Claudio Bravo, menganggap negaranya tidak layak tersingkir dari Piala Dunia 2014. Menurut Bravo, Cile tampil lebih baik ketimbang Brasil pada laga babak 16 besar, di Estadio Mineirao, Belo Horizonte, Sabtu (28/6/2014) malam WIB.
Cile harus mengubur mimpi lolos ke babak delapan besar setelah takluk lewat drama adu penalti. Pada waktu normal, Cile menahan Brasil, 1-1. Namun, Brasil lebih beruntung pada babak adu penalti dan menang 3-2 atas Cile.
"Kami merasa lebih baik secara fisik. Kami seharusnya bisa menang (melawan Brasil), tetapi kami pulang dengan kepala tegak. Kami bangga selalu memberikan segala yang terbaik," kata Bravo seperti dilansir Barcastuff.
"Kami telah bertemu lawan-lawan berat, seperti Spanyol, Belanda, dan Brasil. Tidak ada satu pun dari lawan-lawan itu yang lebih baik dari kami. Kami mempunyai kesempatan, tetapi itu tidak terjadi," tambah penjaga gawang baru Barcelona itu.
Kegagalan di babak 16 besar Piala Dunia 2014 itu menyamai pencapaian Cile di Piala Dunia 2010. Ketika itu, Cile juga tersingkir di perdelapan final karena kepiawaian pemain-pemain Brasil.
Bravo tidak menampik jika timnya amat kecewa dengan kegagalan itu. Namun melihat penampilan yang ditunjukkan selama turnamen, Bravo menilai La Roja tetap layak untuk merasa bangga.
"Kami harus bangga. Lebih dari apapun, kami pulang dengan kepala sangat tegak untuk turnamen yang sudah kami jalani. Kami sangat sedih, karena ini adalah kesempatan untuk terus melaju di turnamen ini," tutur Bravo seperti dilansir Football Espana.
Baca di Koran Super Ball, Senin (30/6/2014)