TRIBUNNEWS.COM, NEW YORK - Pendukung Liverpool berpesta di New York, AS dengan kemenangan The Reds lewat adu penalti (3-1) atas rival di Liga Inggris, Manchester City, Kamis (31/7/2014) pagi WIB. Liverpool memukul Manchester City sekaligus merebut puncak klasemen Grup B di turnamen International Champions Cup (ICC).

Pelatih Liverpool Brendan Roodgers gembira melihat sambutan fans di kota terbesar negeri Paman Sam itu. Dia merasa Liverpool seperti bermain di kandang sendiri. "Suporter kami sudah tak bikin kaget saya lagi. Saya sudah dua tahun di klub ini, dan ini seperti pertandingan kandang untuk Liverpool," kata Rodgers usai pertandingan.

Warna merah memang mendominasi seisi stadion di stadion yang merupakan markas tim New York Yankees di kompetisi Major League Baseball. Dalam kompetisi sepak bola AS (Major League Soccer) stadion ini juga menjadi markas New York City FC.

Stadion berkapasitas 50 ribu penonton itu didominasi Liverpool. Mereka mengenakan seragam dan atribut Liverpool. Sekitar 49 ribu penonton menyaksikan laga. Saat eksekutor pertama Manchester City, Kolarov gagal, penonton di belakang gawang Joe Hart bersorak.

Pada laga yang digelar di Stadion Yankee New York itu, kedua tim bermain imbang 2-2 pada waktu normal. Liverpool mengumpulkan poin 5, sementara Manchester City melorot ke peringkat dua dengan meraih 4 poin. Pada pertandingan pertama, Liverpool unggul 1-0 atas Olympiakos. Turnamen ini menerapkan sistem adu penalti bila skor berakhir imbang. Pemenang adu penalti akan meraih dua poin, sementara tim yang kalah memeroleh 1 poin dari hasil imbang waktu normal.

Liverpool akan melaju ke final bila menang pada pertandingan terakhir melawan AC Milan, Sabtu (2/8) petang waktu setempat atau Minggu pagi WIB. Sebaliknya, bila Manchester City mampu mengalahkan Olympiacos di laga yang lebih awal digelar, sedangkan Liverpool gagal, maka tim asuhan Manuel Pellegrini akan kembali membuat malu Liverpool dengan lolos ke final. (Tribunnews/ytz)