Hadapi Brunei, Partai Hidup-mati Timnas U-19
Laga melawan tuan rumah merupakan kesempatan Evan Dimas cs untuk memastikan satu tiket ke semifinal.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Ravianto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, BANDAR SERI BEGAWAN – Pelatih tim nasional Indonesia U-19, Indra Sjafri, mempersiapkan tim menghadapi tuan rumah Brunei Darussalam U-21 dalam laga babak penyisihan grup B ajang Hassanal Bolkiah Trophy 2014.
Laga melawan tuan rumah merupakan kesempatan Evan Dimas cs untuk memastikan satu tiket ke semifinal. Skuat Garuda Jaya saat ini telah mengoleksi satu poin. Raihan poin didapat setelah menahan imbang tanpa gol tim Malaysia U-21 pada Jumat kemarin.
“Pertandingan besok menentukan untuk bisa maju ke semifinal,” kata Indra.
Pria asal Sumatera Barat itu mengaku telah melakukan evaluasi terhadap penampilan timnas Indonesia U-19 di laga perdana. Indra mengaku anak asuhnya masih sering melakukan kesalahan mendasar.
“Pertandingan melawan Malaysia kemarin sudah kita evaluasi tadi siang dan kita diskusikan. Ada beberapa hal yang harus jadi konsentrasi kita, diantaranya meminimalkan kesalahan,” ujar Indra.
Brunei Darussalam U-21 menderita kekalahan 0-1 atas Kamboja U-21 di pertandingan pertama. Laga ini merupakan kesempatan bagi mereka untuk bangkit dari keterpurukan. Indra menilai tim yang akan dihadapi berbahaya saat melakukan serangan balik.
“Untuk menghadapi Brunei kita antisipasi serangan balik mereka,” tuturnya.
