TRIBUNNEWS.COM, PARIS - Lucas Moura akhirnya mengomentari kekalahan telak Brasil 1-7 dari Jerman pada semifinal Piala Dunia 2014.

'Bahkan dalam mimpi buruk kami, tidak bisa membayangkan apa yang telah terjadi dengan Selecao. Sedikit terpecah antara perasaanku sebagai penggemar dan pemain. Di satu sisi aku merasa seperti berada di sana juga, karena aku menghabiskan banyak waktu di skuat Brasil,' ungkap Lucas Moura.

Karena itulah, penyerang sayap Paris Saint-Germain Lucas Moura ingin kembali membela timnas Brasi l. Dia berharap performanya di PSG bisa memikat pelatih Selecao, Carlos Dunga.

Setelah tak diajak ke Piala Dunia 2014 oleh pelatih Luiz Felipe Scolari, turnamen Gilette Brasil Global Tour di Amerika Serikat dibidik Lucas sebagai momen kembali ke timnas Brasil .

'Selecao selalu menjadi salah satu targetku,' kata pemain berusia 22 tahun itu kepada Fifa.com. 'Seperti semua orang tahu, ketika ada perubahan pelatih selalu memunculkan harapan dan meningkatkan motivasi. Kami tahu bahwa proses baru mulai, bahwa setiap pelatih memiliki cara berpikir yang berbeda,' ujar Lucas.

'Aku punya kemampuan. Aku berada di skuat Brasil selama hampir tiga tahun, yang tidak terjadi secara kebetulan. Dia datang kekepadaku, dan memintaku untuk selalu memberikan yang terbaik, karena aku tahu bahwa Dunga akan menonton. Ada kesempatan,' katanya.