TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Pelatih Kepala Tim Nasional Indonesia U-14 dan U-17 Fachri Husaini mengatakan pemain berbakat di tingkat kelompok umur 14 tahun (U-14) lebih banyak di posisi depan. Banyaknya pemain depan ini membuat persaingan di posisi striker pada seleksi nasional sebagai bahan tim nasional Indonesia semakin ketat.

"Saya tidak tahu kenapa begitu banyak striker di kelompok usia muda," ujar Fachri Husaini kepada Harian Super Ball, Jumat (19/9/2014).

Fachri mengatakan total pemain depan yang dipanggil dalam seleksi nasional tahun 2014 ini sebanyak 14 pemain. Jumlah itu terdiri dari pemain depan kanan-kiri. Akan tetapi, Fachri tidak menyebutkan berapa jumlah pasti di masing-masing posisi."Depan banyak pemain potensial. Kami akan memanggil sesuai kebutuhan," ujarnya.

Fachri menegaskan bagi para pemain yang tidak lolos seleksi nasional akan dikembalikan ke klub masing-masing. Pemain yang gagal itu bukan berarti peluang untuk mengenakan jersey berlogo Garuda tertutup rapat.

"Data mereka tetap kita pegang jika terjadi sesuatu pada pemain maka sebagai penggantinya mereka," ujarnya.

Proses seleksi nasional kelompok umur digelar di Lapangan POR Sawangan, Depok. Kegiatan seleksi dibagi dua, yakni mulai 4-8 September seleknas kelompok umur 14 tahun, dan berikutnya 10-12 September seleknas kelompok umur 17 tahun.

Animo peserta mengikuti seleksi nasional ini sangat antusias. Mereka berjibaku menampilkan permainan maksimalnya untuk bisa lolos seleksi. Peserta yang lolos nantinya dipanggil PSSI mengikuti pemusatan latihan untuk persiapan Piala AFF tahun 2015.