TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Mantan pesepakbola nasional, Imran Nahumarury, menilai timnas Indonesia U-23 harus mewaspadai permainan timnas Korea Utara U-23 pada babak 16 besar Asian Games XVII di Ansan Wa Stadium, Jumat (26/9/2014). Menurut Imran, Korea Utara memiliki semangat bertanding yang tinggi.

“Permainan Korea Utara lebih condong ke permainan khas tim-tim Eropa Timur. Mereka sangat disiplin dan semangat bertanding mereka sangat tinggi. Kita harus memperhatikan hal tersebut,” tutur Imran kepada Tribunnews.com, Kamis (25/9/2014).

Imran yang pernah memperkuat tim nasional Indonesia pada kurun 1999 hingga 2002 menilai teknik pemain Korea Utara sebenarnya sama dengan tim lain, termasuk Indonesia. Namun demikian, teknik yang sesuai rata-rata tersebut ditutupi dengan daya juang yang tinggi.

“Kita harus bermain normal dengan prioritas pada pertahanan. Kita juga tidak bisa bermain terbuka, apalagi permainan mereka lebih rapi,” jelas mantan gelandang Persija Jakarta dan Persib Bandung.

Indonesia melaju ke babak 16 besar sebagai runner up grup E. Sedangkan Korea Utara berstatus juara grup F setelah mengungguli Tiongkok dan Pakistan. Dari dua pertandingan, Korea Utara telah mencetak lima gold an belum pernah kemasukan gol. Indonesia yang mencetak 11 gol pada tiga pertandingan menelan kekalahan 0-6 dari Thailand pada laga terakhir grup E.