TRIBUNNEWS.COM - John O'Shea mencatat pertandingan ke-100-nya bersama Timnas Republik Irlandia, dalam laga kualifikasi Piala Eropa 2016 kontra Jerman di Veltin Arenas, Geselkirchen, Rabu (15/10/2014) dini hari WIB. Namun, dia tidak menyangka akan mendapat "hadiah" tak terlupakan saat menjadi "centurion".

Hadiah itu adalah mencetak gol di menit 90+4, yang membuat skuat besutan Martin O'Neill tidak jadi kalah dari Jerman. Gol itu sudah pasti tidak akan terlupakan oleh O'Shea dan seluruh rakyat Republik Irlandia, karena gol itu membobol gawang Manuel Neuer, yang saat ini disebut penjaga gawang terbaik dunia.

"Gol itu benar-benar memberi perasaan spesial. Tapi yang lebih penting adalah semangat kami sangat fantastis tadi. Kami tak mau pulang dengan kekalahan, dan orang-orang akan berpikir kami hanya sekadar tim yang OK," kata O'Shea, yang dikutip UEFA.com.

Dalam 100 pertandingan bersama Irlandia, O'Shea baru membuat 3 gol. Memang bukan banyaknya gol yang diharapkan banyak orang dari seorang O'Shea, sebab dia memang berada di posisi bek kanan.

Kontribusinya lebih dari sekadar jumlah gol, tapi juga semangat kepemimpinannya sebagai kapten Timnas Irlandia, membawa Laskar Hijau Irlandia bertahan dari bombardir Jerman. Begitu ada kesempatan dia langsung menyerang balik, mengalahkan Mats Hummels yang tampak lemah, dan mencetak gol yang tak terlupakan itu. Bahkan pihak Jerman pasti juga tak bisa melupakannya.

"Meski tertinggal, kami tetap bisa memanfaatkan kesempatan, Wes Hoolahan memberi umpan yang fantastis. Malam yang spesial, dan sungguh bersyukur saya bisa berperan di detik-detik terakhir," kata O'Shea.

Baca di Koran Super Ball, Kamis (16/10/2014)