TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Newcastle United Alan Pardew mengakui mengalami saat-saat tak menyenangkan dan tekanan besar saat ini, terutama dari fans Tentara Toons yang mendesak pemecatannya. Saking takutnya pada sentimen negatif dari fans Newcastle, Pardew sampai tak berani melihat ke bangku penonton dalam pertandingan.

"Saya tak akan berpura-pura bahwa ini tidak berat. Ini sangat-sangat berat untuk memandang fans kami dan bertatapan mata dengan mereka, baik di jalan atau mendengarkan bagaimana komplain dan teriakan bernada frustrasi mereka," ujar Pardew dalam wawancara dengan Shields Gazette.

Newcastle tampil jauh dari meyakinkan di awal musim ini. Mereka berada di peringkat 18 klasemen sementara, dan baru memetik satu kali kemenangan dalam 8 laga sudah dimainkan, yakni 1-0 atas tim promosi Leicester City.

"Saya memahami tuntutan fans, dan saya kira apa yang mereka minta itu cukup adil. Kami memang harus memenangkan lebih banyak pertandingan lagi. Saya harap kami bisa mulai memainkan pertandingan dengan lebih mulus ke depan. Saya tentu juga berharap fans tetap mendukung kami, sehingga tidak menambah tekanan lagi," ujar Pardew.

Newcastle akan menghadapi tantangan berat pada lanjutan Liga Inggris, bertandang ke markas Tottenham Hotspur, Minggu (26/10/2014).

Baca di Koran Super Ball, Jumat (24/10/2014)