TRIBUNNEWS.COM,MALANG - Arema Cronus berangkat ke Padang dengan kekuatan penuh. Tim berjuluk Singo Edan tersebut berangkat, Senin (27/10/2014).

Ahmad Bustomi dan kawan-kawan akan menjalani laga penentuan melawan Semen Padang, di pertandingan terakhir babak delapan besar Indonesia Super League (ISL), di Stadion Agus Salim, Rabu (29/10).

Pertandingan ini sangat menentukan bagi kedua tim. Arema dan Semen Padang sama-sama berpeluang lolos ke semifinal. Demikian juga dengan Persipura Jayapura, yang di hari yang sama menghadapi Persela Lamongan, di Stadion Surajaya Lamongan.

Arema, Semen Padang, dan Persipura, sama-sama berpeluang lolos ke semifinal. Hanya Persela yang telah memastikan diri tidak lolos.

Ke Padang, Arema membawa 19 pemain. Dari rombongan itu, tidak disertai Arif Suyono, Wardhana, Utam Rusdiana, dan pemain yang masih terkena larangan bermain Dendy Santoso.

"Kami membawa 19 pemain dengan kondisi terbaik," kata Suharno, pelatih Arema.

Pemain yang sebelumnya absen, Thierry Gathuessi, juga turut dibawa ke Padang.
Dengan kondisi ini, tim pelatih memiliki banyak pilihan untuk menurunkan pemain.

Beny Wahyudi, yang menggantikan posisi Thierry saat melawan Persela tampil tak mengecewakan. Made Sukadana yang turun menggantikan Juan Revi juga bermain apik.

Di Arema telah tercipta persaingan positif antar untuk mengisi posisi line up.

Juan Revi sendiri yang usai melawan Persipura mengalami cedera lutut kiri, kini cukup bugar untuk dibawa ke Padang.

"Semua pemain harus menampilkan permainan terbaiknya di Padang. Pertandingan ini sangat menentukan bagi kami untuk lolos ke semifinal," kata Suharno. (Haorrahman)