TRIBUNNEWS.COM, MILAN - Italia kehilangan dua poin saat menjamu Kroasia, pada pertandingan kualifikasi Piala Eropa 2016, di Giuseppe Meazza, Milan, Minggu (16/11/2014). Sempat unggul lebih dulu, Gli Azzurri mengakhiri laga dengan skor 1-1. Pertandingan sempat terhenti selama sekitar sepuluh menit, karena lapangan dipenuhi asap, akibat kembang api yang diduga dilempar oleh pendukung-pendukung Kroasia.

Italia unggul lebih dulu melalui Antonio Candreva pada menit ke-11. Memanfaatkan umpan Simone Zaza, Candreva menaklukkan Danijel Subasic dengan tendangan kaki kanan dari sudut sempit di sektor kiri pertahanan Kroasia.

Tuan rumah kehilangan keunggulan hanya dalam waktu empat menit, akibat tembakan Ivan Perisic. Dari sektor kiri di dalam kotak penalti, Perisic menembakkan bola ke tengah gawang, dengan tendangan kaki kanan.

Pada sekitar menit ke-73, pertandingan dihentikan, karena lapangan dipenuhi asap, akibat kembang api yang diduga dilempar oleh pendukung-pendukung Kroasia. Sekitar delapan menit setelahnya, pemain kembali ke lapangan dan tak lama kemudian melanjutkan pertandingan.

Italia tampil lebih agresif setelah insiden kembang api itu. Namun, Kroasia mampu mengatasinya, sehingga meski tak menciptakan ancaman serius, mereka bisa mempertahankan kedudukan 1-1 hingga peluit berbunyi panjang.

Sepanjang pertandingan, menurut catatan UEFA, Italia melepaskan dua tembakan akurat dari sepuluh usaha, dengan penguasaan bola 40 persen. Adapun Kroasia melepaskan tujuh tembakan titis dari 14 percobaan.

Italia: 1-Gianluigi Buffon; 2-Mattia De Sciglio, 3-Giorgio Chiellini, 13-Andrea Ranocchia, 20-Matteo Darmian, 23-Manuel Pasqual (21-Roberto Soriano 27), 6-Antonio Candreva, 8-Claudio Marchisio, 16-Daniele de Rossi; 7-Simone Zaza (17-Graziano Pelle 63), 9-Ciro Immobile (14-Stephan El Shaarawy)

Pelatih: Antonio Conte

Kroasia: 23-Danijel Subasic; 3-Danijel Pranjic, 5-Vedran Corluka, 11-Darijo Srna, 21-Domagoj Vida; 4-Ivan Perisic, 7-Ivan Rakitic, 10-Luka Modric (20-Mateo Kovacic 27), 14-Marcelo Brozovic (19-Milan Badelj 86); 17-Mario Mandzukic, 18-Ivica Olic (9-Andrej Kramaric 69)
Pelatih: Niko Kovac

Wasit: Bjorn Kuipers (Belanda)