Laporan Reporter Tribun Jogja, Dwi Nourma Handito

TRIBUNNEWS.COM, YOGYA - Musim lalu menjadi musim pertama Seto Nurdiyantara menukangi sebuah klub sebagai seorang pelatih kepala yakni di PSIM Yogyakarta. Seto pun dirasa cukup sukses menukangi klub yang bermarkas di Stadion Mandala Krida tersebut.

PSIM mampu bertahan di Divisi Utama Liga Indonesia sesuai dengan target yang diusung meski hanya bermaterikan pemain-pemain muda citarasa lokal. Laskar Mataram mengakhiri Divisi Utama dengan berada di peringkat empat grup lima dengan mengantongi total 15 poin.

Mantan pemain Tim Nasional Sepakbola Indonesia tersebut mampu meracik tim yang cukup mumpuni meski hanya bermodal para pemain muda. Musim depan kemungkinan besar PSIM akan kembali menggunakan jasa pemain muda di dalam skuatnya.

Hingga saat ini Seto belum memastikan apakah akan bertahan di PSIM atau akan melatih tim lain. Namun, Seto memberikan sinyal bahwa ia kemungkinan besar akan menukangi parang biru di musim 2015, tentunya dengan beragam alasan yang diambil.

"Hingga saat ini belum tahu musim depan akan pegang klub mana. Kemungkinan menangani PSIM tentu ada, namun saya masih perlu berfikir," ujarnya kepada Tribun Jogja kemarin