TRIBUNNEWS.COM - Meski timnya cuma bermain imbang 1-1 saat menjamu West Ham United, Pelatih Swansea Garry Monk bangga atas karekter timnya setelah mereka bangkit dari ketinggalan pada pekan ke-21 Liga Inggris 2014-2015, Sabtu (10/1/2015) di Stadion Liberty, Swansea (Wales). Dua menit sebelum babak pertama berakhir, Andy Carroll mencetak gol buat West Ham lewat tendangan kaki kiri brilian.

Swansea selamat dari kekalahan setelah gelandang West Ham Mark Noble bunuh diri pada menit ke-74. Berawal dari tendangan sudut Gylfi Sigurdsson. Striker Prancis Bafetimbi Gomis menyundul bola lmbung dari Sigurdsson. Noble berusaha menghalau bola, tetapi dia malah membobol gawang timnya.

Monk puas dengan satu poin yang mereka raih susah payah. "Sekali lagi, kami menunjukkan karakter hebat di babak kedua. Kami terus menekan dan mereka lebih bertahan, sehingga sangat sulit untuk menerobos. Kami membuat substitusi untuk mempertajam serangan dan berhasil mendapatkan gol yang memang pantas kami peroleh," tambahnya.

Gomis mendapat tantangan untuk memanfaatkan kesempatannya bermain di skuat utama sementara Wilfried Bony absen. Bony membela Pantai Gading di Piala Afrika dan bakal hengkang ke Manchester City. "Bafe layak mendapatkan gol tersebut guna melengkapi kecemerlangannya hari ini. Dia beraksi di setiap jengkal rumput dan berusaha keras membantu tim," puji Monk.

Gomis mendedikasikan gol Swansea untuk korban penembakan di kantor Charlie Hebdo, Paris (Prancis), Rabu (7/1/2015). Tragedi tersebut menewaskan 12 orang.

"Ini bukan pekan mudah untuk semua orang Prancis dan saya ingin bergabung dengan negara saya, meskipun saya tidak lagi tinggal di sana," kata Gomis.

Baca Selengkapnya di Harian Super Ball, Senin (12/1/2015)