Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Agung Damar Ditunjuk Jadi Manajer PSIM

Kabar yang beredar, Seto menjadi salah satu kandidat pelatih PSIM menyusul statusnya sebagai pelatih lama.

Editor: Ravianto
zoom-in Agung Damar Ditunjuk Jadi Manajer PSIM
Tribun Jogja/Dwi Nourma Handito
Caretaker PSIM Dwi Irianto (tengah) saat memperkanalkan manajer dan wakil manajer baru PSIM, Selasa (13/1). Manajer PSIM dijabat oleh Agung Damar (Kiri) sedangkan wakil manajer dijabat oleh Fokki Ardianto (Kanan). 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Susilo Wahid Nugroho

TRIBUNNEWS.COM, YOGYA - PSIM memang tertinggal dari PSS dalam hal proses pembentukan manajemen musim 2015. Namun dari sisi kinerja, mereka layak diacungi jempol karena hanya dalam kurun waktu tiga hari sejak pertemuan dengan stakeholder tim ini langsung bergerak cepat.

Selasa (13/1/2015) kemarin, tim caretaker telah mendeklarasikan manajemen mereka dengan posisi manajer diisi Agung Damar. Tak ingin berlama-lama, Senin (19/1/2015) pekan depan manajemen berencana mulai mendatangkan beberapa pemain lokal yang masuk rekomendasi.

"Rencana kita demikian, karena memang proses persiapan harus dilakukan dengan segera," kata Agung.

Sebelum itu, manajemen berkomitmen untuk menentukan pelatih selambat-lambatnya dalam minggu ini. Pasalnya, pemain yang nantinya diundang seleksi adalah yang mendapat rekomendasi dari pelatih yang ditunjuk tersebut.

Kabar yang beredar, Seto menjadi salah satu kandidat pelatih PSIM menyusul statusnya sebagai pelatih lama. Atas spekulasi ini, pihak manajemen baru memilih netral sementara manajemen lama menganggap Seto masih layak menangani PSIM.

"Saat ini kita netral terhadap kemungkinan pelatih, untuk Seto kita tidak bisa menilai terlalu jauh karena masih menunggu pembicaraan lebih lanjut," kata Agung.

BERITA TERKAIT

Sementara itu, tim caretaker PSIM yang mewakili manajemen lama, Dwi Irianto memandang masing layaknya Seto menangani PSIM. Namun demikian, dipakai atau tidaknya Seto tergantung para manajemen baru PSIM saat ini.

"Kalau kita memandang Seto masih layak, tapi keputusan tergantung manajemen yang baru," terang Dwi. 

Sumber: Tribun Jogja
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas