TRIBUNNEWS.COM – Chelsea gagal mempertahankan keunggulan ketika menghadapi Paris Saint Germain pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Parc des Princes, Rabu (18/2/2015). Unggul lebih dulu, Chelsea menyudahi pertandingan dengan skor imbang 1-1.

Keunggulan Chelsea tercipta pada menit ke-36 melalui bek Branislav Ivanovic. Proses terciptanya gol ini sangat unik karena melibatkan tiga orang bek, alih-alih penyerang atau gelandang. Berawal dari umpan silang John Terry yang naik membantu serangan. Umpan Terry ke kotak penalty kemudian disontek oleh tandemnya, Gary Cahill, sehingga melambung.

Ivanovic kemudian menyambar bola hasil sontekan Cahill di tiang dekat. Sundulan bek asal Serbia itu membuat penjaga gawang Salvatore Sirigu hanya bisa terdiam dan menantap bola menggetarkan jala gawang kawalannya.

Paris Saint Germain mampu mencetak gol penyeimbang usai turun minum, tepatnya pada menit ke-54 melalui penyerang Edinson Cavani. Penyerang asal Uruguay itu menjebol gawang kawalan Thibaut Courtois melalui sundulan. Blaise Matuidi menjadi kreator gol ini melalui umpan silangnya dari sayap kiri. Cavani menyundul bola di antara apitan John Terry dan Garry Cahil yang tidak melompat.

Chelsea beruntung memiliki penjaga gawang sekelas Courtouis. Pemain asal Belgia itu setidaknya mementahkan lima peluang PSG untuk mencetak gol. Pada babak pertama Courtois tercatat membuat tiga penyelamatan gemilang. Dua penyelamatan pertama bahkan terjadi hampir secara bersamaan. Pada menit ke-11, Courtois menepis dua sundulan PSG yang mengarah ke gawang melalui Blaise Matuidi dan Zlatan Ibrahimovic.

Mantan pemain Atletico Madrid itu kembali melakukan penyelamatan gemilang pada menit ke-34. Sundulan Edinson Cavani menyambut tendangan sudut Ezequiel Lavezzi ditepis Courtois di pojok kiri atas.

Pada babak kedua Courtois membuat dua penyelamatan gemilang. Pada menit ke-59 Courtois menepis tendangan Ibrahimovic di dalam kotak penalti dengan kaki kirinya. Bola liar sempat disambar pemain Ezequiel Lavezzi, namun sukses diblok oleh John Terry dan Cesar Azpilicueta. Saat injury time, Courtois membuat penyelamatan krusial ketika menepis sundulan Ibrahimovic dari jarak dekat.

Hasil imbang ini memberikan keuntungan besar bagi Chelsea. Pada leg kedua di Stamford Bridge, skuat asuhan Jose Mourinho hanya perlu bermain imbang 0-0 untuk lolos ke babak perempat final melalui aturan agregat gol tandang.