TRIBUNNEWS.COM, ROMA - AS Roma sedang mengerjakan megaproyek pembangunan stadion baru.

"Colosseum modern" yang akan berdiri di Tor di Valle, sebelah barat daya Kota Roma, itu bernama Stadio della Roma.

Menurut Presiden Roma, James Pallotta, pembangunan stadion ini akan segera di bangun pada pertengahan 2015.

Pria asal Amerika itu berharap besar proyek pembangunan stadion berjalan lancar sesuai rencana.

"Semua jadwal masih berjalan sesuai rencana. Kami berharap bisa memulai megaproyek ini pada musim gugur (sekitar bulan Agustus-September). Penduduk Roma berharap proyek ini bisa segera dimulai," ujar Pallotta.

Proyek besar ini sudah direncanakan sejak awal 2014. Kabarnya, tahap awal pembangunan stadion akan menghabiskan dana sekitar 300 juta euro (4,6 triliun rupiah).

Angka itu diprediksi akan terus bertambah seiring berjalannya pembangunan stadion berkapasitas 52.500 penonton ini.

Stadio della Roma dibangun oleh arsitek terkemuka asal Amerika, Dan Meis, dan dijadwalkan rampung sekaligus mulai digunakan pada musim 2016/17.

Menurut rencana, stadion ini akan menggantikan Stadio Olimpico, yang menjadi kandang Roma bersama Lazio selama ini.

"Stadion ini tidak hanya diperuntukkan untuk sepak bola, tapi juga untuk sejumlah kegiatan lain seperti konser musik dan olah raga lainnya. Fasilitas stadion ini akan sangat lengkap," ucap sang presiden.