TRIBUNNEWS.COM, BLITAR - Apa kabar Yericho Christiantoko? Sejak mengalami cedera lutut kanan saat bersama CS Visse pada 2011 dan memperkuat Arema pada 2013, pemain muda asal Malang itu seolah tenggelam dalam pentas sepak bola nasional.

Padahal, sebelum mengalami cedera, karier Yericho diprediksi bakal cerah.

Lulusan tim SAD itu kini menanti kepastian kontrak dengan PSBK Kota Blitar.

Meski sudah deal secara lisan soal nilai kontrak, belum ada kontrak resmi yang disodorkan manajemen klub divisi utama itu ke Yericho.

"Semusim terakhir saya istirahat total dan melakukan operasi. Baru musim ini saya aktif lagi. Pelan-pelan, sambil memulihkan kondisi. Apalagi di sini banyak pemain asal Malang. Sekarang saya masih menunggu di PSBK. Kemungkinan besar semusim ke depan di Blitar," tutur Yericho.

Selain Yericho, ada pula Tri Windu, yang juga merupakan lulusan SAD.

Munculnya sosok Yericho membuat mantan klubnya kaget.

"Kami tahu kalau dia musim lalu operasi lutut. Tetapi, baru tahu bila dia bergabung dengan PSBK. Hal ini bagus untuk Yericho. Dia butuh banyak kesempatan main untuk memulihkan kondisi," kata Joko Susilo, asisten pelatih Arema.

Saat memperkuat Arema musim 2013 silam, Yericho hanya main sekali dari total 34 laga LSI. Itu pun masuk sebagai pemain pengganti. Di PSBK pemain seangkatan dengan Yandi Sofyan Munawar dan Alfin Tuassalamony itu juga tetap harus berjuang keras karena di posisi wingback kini ada nama pemain berpengalaman, Tomy Rifka.