Brown Ideye Kabur Dari Rumah Demi Sepak Bola
bunya tak suka Ideye bergaul dengan anak-anak di lingkungan itu. Jadi, setiap kali ia minta izin untuk bermain sepak bola, selalu ditolak.
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Kadang-kadang bandel ada bagusnya juga. Jika Brown Ideye tak kabur dari rumah demi bisa mengejar cita-cita menjadi pemain sepak bola, mungkin kita tak pernah bisa melihat pemain penuh bakat itu beraksi bersama West Bromwich Albion.
"Ibu tidak suka saya bermain sepak bola. Jadi waktu saya kabur dari rumah pada usia 16 tahun, dia tidak bisa menerimanya," ujar Ideye dalam wawancara yang dilansir Daily Mail.
Ideye yang lahir dan besar di Lagos, Nigeria, bercerita tentang masa kecilnya yang penuh dengan petualangan. "Tidak mudah tumbuh di Lagos. Teman-temanku melakukan hal-hal gila, itu wilayah yang dipenuhi anak-anak nakal. Saya bahkan pernah sekali ditangkap polisi," ujarnya.
Ibunya tak suka Ideye bergaul dengan anak-anak di lingkungan itu. Jadi, setiap kali striker Timnas Nigeria itu minta izin untuk bermain sepak bola, selalu ditolak. "Dia mengira saya akan pergi bermain dengan teman-teman saya," ujarnya.
Tapi itu dulu. Sekarang, ibu Ideye menjadi pendukung terdepan putranya. Dia selalu hadir dalam setiap laga, dan memprotes wasit setiap kali putranya dilanggar pemain lawan. "Dia selalu memakai kaus saya, dan berdiri paling depan dekat pagar, dan bersidekap mengawasi seperti induk harimau," ujarnya sambil tertawa.
Baca Selengkapnya di Harian Super Ball, Sabtu (7/3/2015)