Persita Tangerang Kesulitan Gelar Uji Coba
Hal ini membuat asisten pelatih Persita Tangerang, Wiganda Saputra kebingungan melakukan uji coba untuk mengukur kekuatan timnya.
Penulis: Sigit Nugroho
Editor: Dewi Pratiwi
Laporan Wartawan Harian Super Ball, Sigit Nugroho
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Jelang kompetisi Divisi Utama 2015, Persita Tangerang kesulitan menggelar uji coba. Tim berjuluk Pendekar Cisadane itu tidak diizinkan menggunakan Stadion Benteng, Tangerang untuk uji coba menyusul keributan antar oknum suporter Persita dengan warga yang terjadi di Kebon Nanas dan Cikokol beberapa waktu lalu.
Akibatnya pertandingan uji coba Persita Tangerang melawan Martapura FC di Stadion Benteng, Rabu (25/2/2015) dihentikan oleh polisi karena dianggap tidak memiliki izin keramaian.
Hal ini membuat asisten pelatih Persita Tangerang, Wiganda Saputra kebingungan melakukan uji coba untuk mengukur kekuatan timnya. "Seharusnya setiap minggu, kami memang harus gelar uji coba. Tetapi kami kesulitan melakukannya, karena belum mendapat izin menggunakan Stadion Benteng," kata Wiganda kepada Harian Super Ball, Jumat (13/3/2015).
Mengakali kesulitan itu, Wiganda menerangkan, rencananya akan menggunakan lapangan Sekolah Pelita Harapan, Lippo Karawaci, Tangerang. "Rencananya dalam waktu dekat kami akan menggelar uji coba dengan Perserang Serang di Lippo Karawaci. Waktu pelaksanaannya sedang dibicarakan," ucap Wiganda.
Selain itu, Persita juga berencana melakukan uji coba tambahan yang kemungkinan besar dilakukan di luar Tangerang. "Dengan kondisi ini, kami harus melakukan uji coba dengan mendatangi tim lain dan menggunakan stadion di tim lawan. Tetapi kami belum mendapatkan tim yang cocok. Tim yang kami incar itu di sekitar Jabodetabek, termasuk Karawang, Purwakarta, atau Serang," tutur Wiganda.