Perancis vs Brasil: Carlos Dunga Terkenang Memori Piala Dunia 1998
Carlos Dunga terkenang memori di stadion final Piala Dunia 1998 itu
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, PARIS - Jelang pertandingan persahabatan antara Perancis dan Brasil di Stade de France, Kamis (26/3/2015), Carlos Dunga terkenang memori di stadion final Piala Dunia 1998 itu.
Dunga merupakan kapten Selecao di final Piala Dunia 1998. Berbeda dengan empat tahun sebelumnya, dia tak lagi mengangkat trofi Piala Dunia karena Brasil kalah 0-3 dari tuan rumah, Perancis.
“Kekalahan selalu menyakitkan, terutama di final Piala Dunia,” ujar Dunga pada saat konferensi pers jelang pertandingan.
“Namun, bagi saya, kekalahan di Piala Dunia 1990 lebih menyakitkan. Saat itu, seolah-olah segala tanggung jawab ditempatkan di depan pintu saya selama empat tahun,” lanjut dia.
Kekalahan dari Argentina di perdelapan final Piala Dunia 1990 memang membuat seluruh skuad Brasil dicemooh sepulangnya dari Italia. Cemoohan itu baru reda kala Dunga dkk menjuarai Piala Dunia 1994.
“Kami pun ingin memenangi gelar juara dunia pada 1998. Namun, sangat sulit menghadapi tuan rumah yang bermaterikan pemain-pemain hebat,” kata Dunga lagi.
Soal timnya saat ini, Dunga melihat sudah bisa bangkit dari keterpurukan di Piala Dunia 2014 lalu, terutama saat kalah 1-7 dari Jerman di semifinal.