TRIBUNNEWS.COM - Pelatih tim nasional Perancis, Didier Deschamps, mengungkapkan bahwa banyak hikmah yang bisa diambil dari kekalahan 1-3 melawan Brasil pada laga uji coba di Stade de France, Paris, Kamis (26/3/2015).

Perancis unggul lebih dulu melalui gol Raphael Varane pada menit ke-22. Namun, Brasil membalikkan keadaan berkat torehan Oscar pada menit ke-41, Neymar (57'), dan Lui Gustavo (69').

"Pertandingan berjalan sulit. Kami harus membayar kesalahan yang kami buat. Permainan kami berubah untuk meladeni permainan cepat Brasil. "Ketika tertinggal 1-2, kami memiliki beberapa peluang untuk menyamakan kedudukan. Namun, pertandingan berakhir 3-1 untuk lawan," ungkap Deschamps.

"Meski begitu, pertandingan ini bisa menjadi hal positif bagi kami. Namun, kami harus adil dan lebih efektif di laga ke depan nanti. Brasil tengah mempersiapkan Copa America pada Juni, sementara target kami di Piala Eropa 2016 jaraknya lebih jauh."

"Meskipun mengalami trauma pada Piala Dunia (kalah 1-7 dari Jerman), mereka masih mampu mencapai semifinal. Merupakan hal bagus untuk mengalami situasi sulit seperti ini karena dapat membuat kami belajar dari kesalahan," tuturnya.

Hasil ini merupakan kemenangan ketujuh Brasil dalam tujuh laga terakhirnya semenjak bergulirnya Piala Dunia 2014. Sebaliknya, bagi Karim Benzema dan kawan-kawan ini adalah kekalahan pertama.