TRIBUNNEWS.COM, MARTAPURA - Manajemen tim Martapura FC (MFC) akhirnya mengumumkan pemain yang terdepak dari skuat. Keduanya adalah Ramadhan (stoper) dan Achba Lestaluhu (gelandang).

Pencoretan itu cukup mengejutkan lantaran Achba dan Ramadhan sudah bergabung sekitar dua bulan terakhir, dan bahkan telah melakukan penandatanganan MoU atau prakontrak.

Selain itu, keduanya merupakan hasil perburuan tim pelatih ketika melakukan seleksi di Jakarta.

Namun ternyata, dalam beberapa bulan beraktivitas bersama Isnan Ali dan kawan kawan, keduanya belum mampu menunjukkan performa yang benar benar maksimal. Hal itu diterangkan oleh manajer MFC, Ami Said kepada Metro, Sabtu (28/3) sore.

"Kami terpaksa mencoret kedua pemain itu, karena berdasar evaluasi mereka tidak menunjukkan peningkatan," ujar Ami Said.

Ditegaskan dia, pada musim ini manajemen dan pelatih benar benar ingin fokus mengarungi kompetisi Divisi Utama 2015. "Kami di manajemen dibebani target untuk lolos ISL musim depan. Makanya pemain yang setengah hati dan tidak bisa menunjukkan performa sesuai harapan, mau tak mau dicoret," katanya.

Ami Said pun mewanti wanti, adanya pencoretan itu sekaligus menjadi pelajaran bagi pemain lainnya agar sepenuh hati dan selalu berusaha meningkatkan performa.

"Jangan merasa sudah aman. Kalau ternyata performanya tidak memuaskan, dan terkesan sudah merasa cukup tanpa mau meningkatkan kemampuan, bisa jadi akan dicoret juga," warningnya.

Lebih jauh Said juga membeberkan bahwa pihaknya memulangkan pemain yang sedang menjalani proses seleksi yakni Firdaus Ramadhan. "Dia kami pulangkan karena kondisinya tidak fit dan masih cedera," ujarnya.

Untuk Ramadhan dan Firdaus Ramadhan sudah meninggalkan tim sejak kemarin. Sementara Achba masih di mes, menunggu penyelesaian administrasi," pungkas Said.