TRIBUNNEWS.COM,SURABAYA - Persebaya Surabaya akan melakoni laga perdana melawan Mitra Kukar, di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (5/4). Karena itu, tim berjuluk Bajul Ijo tersebut berharap agar pemain-pemain yang tergabung di Timnas U-23 besutan Aji Santoso, tidak mengalami cedera, dan bisa diturunkan di laga perdana Indonesia Super League (ISL) tersebut.

Terutama kondisi gelandang andalan Persebaya, Evan Dimas Darmono. Tim pelatih Persebaya berharap agar mantan pemain Timnas U-19 tersebut, tidak mengalami cedera yang berarti.

Apalagi Evan sempat mengalami cedera saat Timnas U-23 bertanding melawan Timor Leste. Evan mengalami cedera di bahunya.

Bahkan Evan diminta untuk beristirahat selama beberapa minggu.

"Kami terus memantau kondisi Evan. Mudah-mudahan kondisinya tidak ada masalah," kata Ibnu Grahan, pelatih Persebaya.

Di Timnas U-23, terdapat empat pemain asal Persebaya. Selain Evan, juga terdapat Ilham Udin Armaiyn, Putu Gede Juni Antara dan Zulfiandi.

"Kami akan lihat kondisi terakhir mereka, usai pulang dari Jakarta," kata Ibnu.

Menurut Ibnu, berdasarkan informasi yang dia terima dari Timnas U-23, keempat pemain tersebut akan kembali ke klub asal masing-masing, pada Kamis (2/4).

Dengan demikian, pemain-pemain Timnas tersebut hanya memiliki waktu satu hari untuk mempersiapkan diri melakoni laga perdana ISL.

Dengan kondisi seperti itu, menurut Ibnu akan melihat kondisi mereka apakah akan diturunkan di laga perdana atau tidak.Beruntung pemain-pemain yang sebelumnya mengalami cedera, kini mulai berangsur pulih.

Ibnu, berharap kondisi ini bisa terus terjaga hingga laga perdana dimulai.

"Mudah-mudahan tidak ada yang sakit dan cedera, termasuk pemain yang di Timnas U-23," kata Ibnu.

Sebelumnya beberapa pemain seperti Muhammad Hargianto dan Munhar, kini telah pulih.

Hanya saja Persebaya terancam tidak bisa menurunkan pemain asing mereka, Eric Djemba-Djemba yang masih dalam proses penyembuhan cedera pangkal paha.

Kini Persebaya tinggal pemantapan saja, dan menjaga kondisi pemainnya tetap bugar.

Karena itu, Persebaya tidak mengagendakan uji coba lagi. Menurut Ibnu, pihaknya hanya melakukan game internal saja.

Sebelumnya, Persebaya telah melakoni tujuh uji coba, baik di Surabaya maupun di Jawa Tengah (Jateng) dan Jawa Barat (Jabar). Hasilnya Fandi Eko Utomo dan kawan-kawan meraih enam kemenangan dan satu hasil seri.